Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Timor Leste Sebut Pariwisata NTT Kelas Dunia

Kompas.com - 23/07/2022, 09:16 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta mengapresiasi kemajuan pariwisata di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pernyataan itu ia sampaikan saat pertemuan dengan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat di Pelataran Komodo Labuan Bajo, Manggarai Barat, Jumat (22/07/2022).

"Di Labuan Bajo ini sungguh luar biasa karena segala yang ada di sini, pada pariwisatanya memiliki kualitas kelas dunia," kata Horta.

Baca juga: 5 Pesona Wisata Timor Leste yang Patut Dilihat, Apa Saja?

Sebagai negara tetangga, lanjut Horta, pihaknya tentu berbangga dengan pariwisata yang dimiliki NTT.

Dalam pertemuan itu, Horta dan Viktor juga membahas tentang kebijakan ekspor free trade zone di wilayah Perbatasan Indonesia dan Timor Leste. Horta menyambut baik rencana kebijakan free trade zone tersebut.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kompas Travel (@kompas.travel)

Sementara itu, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menyebutkan bahwa kemajuan pariwisata di NTT, terutama di Labuan Bajo adalah hasil sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan pusat. Pemerintah juga ikut mendukung investor yang masuk ke NTT.

"Terima kasih dukungan penuh dari Presiden Jokowi untuk pembangunan pariwisata di NTT khususnya Labuan Bajo sebagai kawasan super premium," ujar Viktor.

Baca juga: Desa Wisata hingga Pulau Rinca, Andalan Gaet Banyak Turis ke Labuan Bajo

Kondisi itu, lanjut Viktor, tentu berdampak positif serta memiliki manfaat untuk daerah dan masyarakat NTT.

Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, saat menggelar pertemuan dengan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di Labuan Bajo, Sabtu (23/7/2022) Dokumen Biro Administrasi Pimpinan Setda NTT Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, saat menggelar pertemuan dengan Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta di Labuan Bajo, Sabtu (23/7/2022)

Adapun menurut Viktor, Timor adalah pulau kecil dengan dua negara. Batas negara di Pulau Timor antara Indonesia dengan Timor Leste, kata dia, hanyalah terkait batas politik dan kedaulatan. Bukan batas budaya, sosial, dan ekonomi.

"Karena itu yang perlu dibangun bukan hanya aspek politiknya, tapi juga sosial budaya, ekonomi serta perdagangannya," tutur Viktor

Baca juga: Labuan Bajo Catat 65.000 Kunjungan Wisata hingga Juni 2022

Ia melanjutkan, free trade zone akan punya manfaat besar bagi kedua negara dan sudah disetujui Presiden Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com