Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/10/2022, 20:08 WIB
Louis Brighton Putramarvino,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Piala Dunia merupakan salah satu ajang sepak bola paling bergengsi di seluruh dunia. Kick-off Piala Dunia 2022 yang akan dilaksanakan pada Minggu (20/11/2022) di Qatar tinggal hitungan hari.

Namun, Piala Dunia edisi kali ini memiliki perbedaan yang mencolok dibanding gelaran sebelumnya karena jadwalnya.

Biasanya, kompetisi yang diadakan empat tahun sekali itu diadakan pada akhir musim kompetisi.

Baca juga: Qatar Cabut Syarat Tes Covid-19 Sebelum Kedatangan Jelang Piala Dunia 2022

Artinya, piala dunia mulai antara bulan Mei hingga Juli. Namun, Piala Dunia 2022 kali ini baru akan mulai pada bulan November 2022.

Hal tersebut tentunya membuat beberapa liga top di Eropa terpaksa menghentikan jalannya pertandingan pada pertengahan musim agar para pemainnya dapat mengikuti kompetisi tersebut.

Alasan Piala Dunia 2022 digelar November

Lantas, kenapa Piala Dunia 2022 digelar November, bukan pertengahan tahun? Jawabannya adalah terkait cuaca dan letak geografis negara Qatar.

Keputusan untuk mengadakan Piala Dunia di tengah jalannya musim diambil guna menghindari cuaca ekstrem di Qatar saat musim panas yang berlangsung pertengahan tahun.

Baca juga: Jelang Piala Dunia 2022, Penerbangan ke Qatar Melonjak

Dilansir dari Al Jazeera (20/10/2022), suhu di Qatar saat musim panas dapat mencapai 40 derajat Celcius.

Stadion Lusail yang akan menjadi salah satu venue Piala Dunia Qatar 2022 yang berkapasitas 80.000 penonton. Stadion Lusail terletak di pinggiran ibu kota Qatar, Doha. Di artikel ini Anda bisa membaca profil stadion Piala Dunia 2022, Lusail stadium.AFP/KARIM JAAFAR Stadion Lusail yang akan menjadi salah satu venue Piala Dunia Qatar 2022 yang berkapasitas 80.000 penonton. Stadion Lusail terletak di pinggiran ibu kota Qatar, Doha. Di artikel ini Anda bisa membaca profil stadion Piala Dunia 2022, Lusail stadium.

Alhasil, gelaran piala dunia pun akhirnya dipindah ke bulan November di mana Qatar sudah memasuki musim dingin.

Melansir Kompas.com (22/09/2022), salah satu cara untuk menyiasati masalah cuaca di Qatar adalah dengan menggunakan air conditioner (AC) di dalam stadion.

Baca juga: 6 Aturan Nonton Piala Dunia 2022 Qatar, Dilarang Minum Alkohol di Publik

Maka dari itu, seluruh stadion yang akan digunakan dalam turnamen tersebut kecuali Stadium 974 akan dilengkapi dengan AC.

Dengan menggunakan AC, suhu di tribun dapat diatur dan diturunkan menjadi hanya 21-22 derajat Celcius.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Festival Balon Udara di Wonosobo 2024 Digelar April, Gratis untuk Umum

Travel Update
6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

6 Alun-alun di Jawa Barat, Bisa Jadi Tempat Ngabuburit

Jalan Jalan
100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

100 Juta Warga China Akan Berwisata pada 2024, Indonesia Akan Jemput Bola

Travel Update
Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Sejarah Waduk Jatigede di Sumedang, Waduk Terbesar Kedua di Indonesia

Jalan Jalan
Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Promo Fly Thru Indonesia Air Asia Jelang Lebaran 2024, Jakarta-Perth Mulai Rp 990.000 an

Travel Update
Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Kepulauan Galapagos yang Punya Satwa Unik, Ada Kura-kura Raksasa

Jalan Jalan
Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Jelang Mudik Lebaran 2024, KAI Waspadai Daerah Rawan Bencana

Travel Update
Tren 'Revenge Travel' Turun Drastis pada 2024

Tren "Revenge Travel" Turun Drastis pada 2024

Travel Update
5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

5 Penginapan di Berastagi dengan Suasana Pegunungan

Hotel Story
6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

6 Negara Termurah untuk Dikunjungi Para Traveler

Jalan Jalan
Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Wahana dan Aktivitas Seru di Lembah Nirwana Kendal

Jalan Jalan
Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Dispar Bali Minta Wisatawan dan Agen Perjalanan Waspada Cuaca Ekstrem 

Travel Update
Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Lembah Nirwana Kendal: Daya Tarik, Tiket Masuk, dan Jam Buka

Jalan Jalan
KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

KAI Optimis Dorong 4,2 Juta Pergerakan ke Jakarta pada Libur Lebaran 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com