Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Dokumen yang Diperlukan untuk Buat Visa Schengen

Kompas.com - 03/12/2022, 13:15 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Visa Schengen diperlukan sebagai izin untuk pelaku perjalanan yang ingin mengunjungi negara-negara Schengen di Eropa dalam jangka waktu singkat.

Adapun ke-26 negara Schengen itu termasuk Austria, Belgia, Denmark, Jerman, Finlandia, Perancis, Yunani, Italia, Luksemburg, Portugal, Belanda, Norwegia, Spanyol, Swedia, Islandia, Estonia, Hungaria, Latvia, Lithuania, Malta, Poland, Slovenia, Slovakia, Republik Ceko, Swiss, dan Liechtenstein.

Baca juga:

Pengurusan visa Schengen bisa secara mandiri atau menggunakan jasa agen perjalanan konvensional.

Menurut Head of Communication Golden Rama Tours and Travel Ricky Hilton, menjelang awal tahun 2023, permintaan akan visa Schengen cukup tinggi sehingga masyarakat disarankan agar mengurus visa paling tidak tiga bulan sebelum tanggal keberangkatan.

Baca juga: Kroasia Gabung Jadi Negara Anggota Schengen per 1 Januari 2023

"Animo masyarakat tinggi sekali dan diprediksi akan lebih banyak lagi yang bepergian ke Eropa (tahun depan), Paris, Italia, Amsterdam dan Inggris adalah negara paling banyak dituju," kata Ricky kepada Kompas.com, Kamis (1/12/2022).

Dokumen untuk mengurus visa Schengen

Sebenarnya dokumen yang perlu disiapkan untuk mengurus visa Schengen menyesuaikan dengan syarat dari kedutaan negara tujuan.

Namun secara umum, pihak VFS Global Austria memaparkan beberapa dokumen umum yang wajib ada, seperti:

  • Formulir pengajuan aplikasi visa yang bisa didapat lewat pengisian di laman VFS Global.
  • Paspor yang berlaku minimal tiga bulan sebelum tanggal keberangkatan.
  • Konfirmasi tiket penerbangan pesawat pergi-pulang.
  • Reservasi akomodasi selama di negara tujuan.
  • Itinerary (rencana perjalanan) lengkap.
  • Rekening koran tiga bulan terakhir.
  • Sertifikat keterangan kerja dari kantor bagi pekerja. Bagi ibu rumah tangga bisa melampirkan surat izin usaha apabila memiliki usaha, sedangkan ibu rumah tangga biasa bisa melampirkan surat keterangan sumber biaya sehari-hari dari mana.
  • Asuransi perjalanan yang bisa menutup hingga 30.000 euro atau sekitar Rp 487 juta.
  • Khusus anak di bawah 20 tahun perlu melampirkan akta kelahiran dan fotokopi kartu keluarga.

Baca juga: Perancis dan Jerman Jadi Destinasi Wisata Favorit Pemohon Visa Schengen

Adapun calon pelaku perjalanan bisa menyiapkan dokumen tambahan lainnya sesuai negara tujuan berdasarkan laman tiap negara di situs web VFS Global. 

Untuk diketahui, masyarakat diharuskan mengurus visa Schengen dari negara Schengen terlama yang akan dikunjungi nantinya.

Baca juga:

Misalnya, jika akan melakukan perjalanan selama 10 hari dengan jadwal empat hari di Austria, tiga hari di Jerman, dan tiga hari di Belgia, maka visa yang harus diajukan adalah visa Schengen Austria. 

"Peraturan lain, jika memang ada tiga negara yang akan dikunjungi dengan masa tinggal yang sama, pengajuan visa diharuskan menggunakan negara pertama yang dikunjungi," kata staf call center VFS Global Austria, Hansen, saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (1/12/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com