Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agrowisata Gunung Mas di Bogor, Tempat Healing dengan Pemandangan Kebun Teh

Kompas.com - 05/01/2023, 20:31 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berlibur mencari udara segar dengan pemandangan hijau yang menyegarkan mata agaknya menjadi wisata favorit masyarakat saat ini, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di kota besar.

Pemandangan asri dan suasana yang sejuk dapat menyegarkan pikiran, sehingga cocok dikunjungi setelah lelah satu pekan bekerja.

Peluang inilah yang kemudian diambil oleh Agrowisata Gunung Mas, salah satu wisata alam di Bogor.

Baca juga:

Manager Agrowisata PT Perkebunan Nusantara (PTPN) M Reza P.D.P mengatakan, jenis wisata alam yang kian diminati masyarakat ini makin meningkat pascapandemi Covid-19.

"Sekarang wisata yang punya potensi paling besar itu (adalah) wisata outdoor atau wisata open space," kata Reza kepada Kompas.com melalui telepon pada Kamis (22/12/2022).

Reza mengatakan kawasan Bogor dinilai cocok dijadikan sebagai destinasi wisata karena jumlah wisatawan di Bogor selama setahun dinilai cukup besar yakni sekitar 8 hingga 9 juta orang.

Baca juga: Panduan Wisata Taman Langit Pangalengan, Harga Tiket hingga Rutenya

"Kita memang merangkul wisatawan yang memang mencari area open space buat healing," katanya.

Agrowisata Gunung Mas, dulu di Pangalengan

Sebenarnya, Agrowisata Gunung Mas ini sebelumnya sudah ada di daerah Pengalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Akan tetapi melihat jarak antara daerah Jakarta dan Pengalengan cukup jauh dan membutuhkan waktu tempuh cukup lama, maka Reza memutuskan membuka destinasi wisata serupa di kawasan Bogor.

Kawasan kemah di Agrowisata Gunung Mas Bogor.Dok. Agrowisata Gunung Mas. Kawasan kemah di Agrowisata Gunung Mas Bogor.

"Kita tidak merubah ekologi di sekitarnya, justru itu (ekologi) tetap kita pertahankan dan dilestarikan," papar Reza.

Reza mengatakan pihaknya tetap mempertahankan kelestarian alam supaya wisatawan yang datang ke Agrowisata Gunung Mas tidak hanya bisa mencoba wahana, tetapi juga bisa menikmati suasana alam, meskipun hanya sekadar masuk kawasan saja.

Tingginya minat wisatawan terhadap destinasi wisata alam terbuka ini sejalan dengan naiknya jumlah kunjungan wisatawan ke Agrowisata Gunung Mas Bogor.

Baca juga:

"Melihat konsumen saat ini, Alhamdulilah trafic-nya baik sekali. Jumlah wisatawan kita dalam satu bulan bisa sampai 50.000 - 60.000 orang," katanya.

Wahana dan harga tiket di Agrowisata Gunung Mas

Selain menawarkan suasan alam yang asri, Agrowisata Gunung Mas juga menawarkan beragam wahana seru yang bisa dicoba oleh wisatawan. Di antaranya ada wahana Tea Bridge, offroad, staycation, hingga glamping di tepi sungai.

Kawasan Agrowisata Gunung Mas Bogor juga kerap dijadikan sebagai lokasi acara grup, seperti gathering.

Wahana off road di kawasan Agrowisata Gunung Mas Bogor.Dok. Agrowisata Gunung Mas. Wahana off road di kawasan Agrowisata Gunung Mas Bogor.

Halaman:


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com