KOMPAS.com – Gunung Lawu tidak hanya indah karena alamnya. Ada peninggalan sejarah masa lalu di sana.
Salah satu peninggalan sejarah di Lereng Gunung Lawu yang juga jadi tempat wisata adalah Candi Cetho.
Dikutip dari Kompas.com, Minggu (16/1/2022), candi ini dibangun pada abad ke-15 masehi, atau 1452-1470, tepatnya saat akhir masa Majapahit. Candi ini tidak memiliki stupa dan berbentuk seperti punden berundak.
Baca juga: Pendakian Gunung Lawu via Candi Cetho, Simak Estimasi Waktunya
Candi ini berada di ketinggian sekitar 1.496 meter di atas permukaan laut (mdpl) di lereng Gunung Lawu dengan ketinggian 3.265 mdpl.
Lihat postingan ini di Instagram
Di area Candi Cetho, ada peninggalan lain, yakni Candi Kethek. Tempat ini juga merupakan jalur pendakian Gunung Lawu via Cetho.
Candi Cetho tepatnya berada di Cetho, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Jarak tempuh menuju Candi Cetho dari pusat Kabupaten Karanganyar, adalah sekitar 29,5 kilometer (km) dengan waktu tempuh kurang-lebih 1 jam.
Baca juga: Main ke Lintang Cetho Park, Naik VW Keliling Kebun Teh dan Candi Cetho
Dari pusat Kabupaten Karanganyar, ikuti jalan utama menuju Tawangmangu via Karangpandan, bukan via Matesih.
Setelah Terminal Karangpandan, tinggalkan jalan utama menuju Tawangmangu dan belok kiri memasuki jalan utama menuju Kecamatan Ngargoyoso atau Kebun Teh Kemuning.
Terus lurus ikuti jalan utama sampai Kebun Teh Kemuning. Nantinya, belok kanan di pertigaan dengan jalan menanjak. Terus lurus ikuti jalan utama, perjalanan pun akan sampai di Candi Cetho.
Perlu diketahui bahwa kondisi jalan menuju Candi Cetho cukup menanjak terjal, sehingga pengunjung harus mewaspadainya.
Baca juga: 8 Wisata Sekitar Lintang Cetho, Kebun Teh, Candi, sampai Air Terjun
Jika ingin naik angkutan umum, kamu bisa naik bus dari Terminal Karanganyar dan turun di Terminal Karangpandan. Selanjutnya, oper bus menuju Terminal Kemuning, kemudian perjalanan dilanjutkan dengan naik ojek sampai Candi Cetho.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.