Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kedai Kopi Kuno, Berawal dari Hobi Koleksi Game Jadul

Kompas.com - 10/01/2023, 06:31 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Generasi 1980 hingga 1990-an yang rindu dengan permainan lawas bisa berkunjung ke Kedai Kopi Kuno di Jakarta Barat.

Sesuai namanya Kuno yang berarti “Kopi Untuk Nostalgia”, sang pemilik bernama Agung HB mengatakan pendirian tempat ini bermula dari kegemarannya mengoleksi barang-barang zaman dahulu.

“Sebelum buka (kedai) ini, saya sudah koleksi beberapa game retro karena basic saya adalah player game konsol dari SD,” ujar Agung saat ditemui Kompas.com di Kedai Kopi Kuno, Jakarta Barat, Senin (9/1/2023).

Baca juga:

Laki-laki kelahiran tahun 1995 ini mengaku menyenangi permainan konsol seperti Playstation hingga dingdong.

Bahkan, hingga saat ini, ia tidak memiliki permainan di ponsel atau gawai miliknya.

Awal mula buka kedai kopi dengan permainan lawas

Saat sudah memiliki rumah sendiri, tempat yang tadinya merupakan studio YouTube dan berjualan baju kemudian beralihfungsi menjadi kedai kopi berkonsep permainan jadul.

Kedai Kopi Kuno di Jakarta Barat. KOMPAS.com/FAQIHAH MUHARROROH ITSNAINI Kedai Kopi Kuno di Jakarta Barat.

Agung HB mengatakan, Kedai Kopi Kuno berdiri sejak akhir 2017. Barang-barang yang kini menghiasi kedainya ia kumpulkan selama tahun yang sama.

“Setelah saya koleksi game banyak banget, ada garasi kosong, akhirnya saya kelola jadi tempat usaha. Tadinya mau jualan bakso tapi enggak nyambung ya, ada mainan-mainannya,” ujarnya sambil tertawa.

Baca juga:

Selanjutnya, Agung HB memutuskan membeli mesin kopi dan membuka kedai kopi, yang dilengkapi koleksi mainan lawas yang ia miliki.

Aneka mesin permainan lawas seperti dingdong, Nintendo, hingga tv analog yang awalnya tersimpan di dalam rumah kemudian diletakkan di garasi.

“Seiring berjalannya waktu, koleksi saya bertambah. Gak stuck di sini konsepnya, kaya piringan hitam baru ada tahun lalu."

"Kalau yang dari awal banget ada itu dingdong, Playstation, dan Nintendo. Sisanya banyakan yang nambah, sih,” tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com