Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Kulineran di Pasar Lama Tangerang, Butuh Budget Berapa?

Kompas.com - 14/01/2023, 12:10 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kawasan Pasar Lama Tangerang kerap diserbu oleh para pencinta kuliner karena, saat menjelang malam, sepanjang jalan di kawasan ini akan dipenuhi oleh beragam jajanan.

Mulai dari camilan, makanan berat, hingga aneka minuman dapat ditemui dengan mudah di kawasan yang berlokasi di Kota Tangerang, Banten, ini.

Baca juga:

Kawasan kuliner Pasar Lama Tangerang biasanya mulai ramai setelah pukul 18.00 WIB, khususnya di kawasan jalur kiri dari arah gerbang Pasar Lama.

Khusus wisatawan yang belum pernah berkunjung ke Pasar Lama Tangerang, lima tips berikut bisa jadi pedoman saat berkunjung:

 

Tips wisata kuliner di Pasar Lama Tangerang

1. Kelilingi kawasan terlebih dahulu

Sate ayam, salah satu makanan yang dijajakan di kawasan kuliner malam Pasar Lama Tangerang.DOK. KOMPAS.COM/ SUCI WULANDARI PUTRI CHANIAGO Sate ayam, salah satu makanan yang dijajakan di kawasan kuliner malam Pasar Lama Tangerang.

Pada malam hari, kawasan ini tidak hanya menarik dari segi visual, tetapi juga dari aroma makanan yang tercium silih berganti.

Tak jarang pengunjung akan mudah tergoda membeli banyak makanan yang akhirnya mungkin tidak habis dimakan.

Sesampainya di kawasan kuliner malam Pasar Lama Tangerang, jangan buru-buru membeli makanan yang tampak menarik alias lapar mata. Sebaiknya kamu berkeliling terlebih dahulu untuk melihat-lihat makanan dan minuman yang dijajakan.

Baca juga: 10 Makanan yang Dijual Saat Malam di Pasar Lama Tangerang

Setelah berkeliling, barulah memutuskan makanan atau minuman apa yang ingin dibeli. 

Selain lebih efisien, memilah makanan sebelum membeli juga dapat menghindari wisatawan dari tindakan buang-buang makanan dan pemborosan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com