TN Komodo Diprediksi Dilanda Hujan Lebat, Wisatawan Diimbau Waspada

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini cuaca buruk yang diprediksi terjadi di wilayah Kabupaten Manggarai Barat, tak terkecuali kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hujan lebat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat diperkirakan akan terjadi di wilayah tersebut selama sepekan mendatang hingga awal Maret 2023, tepatnya Kamis (2/3/2023).

Baca juga:

• Fasilitas Niang Komodo di Pulau Rinca Diresmikan, Sumber Info Wisata dan Edukasi
• Sejumlah Fasilitas di TN Komodo Perlu Dibenahi Demi Kenyamanan Wisatawan

"Wisatawan yang hendak mengunjungi Taman Nasional Komodo dan sekitarnya pada hari ini, Sabtu (25/2/2023), perlu waspada dengan cuaca buruk yang berpotensi terjadi di sana," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Sti Nenotek, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (25/2/2023).

"Prakiraan cuaca yang dilaporkan BMKG, hujan lebat disertai petir diprediksi terjadi di kawasan Taman Nasional Komodo pada siang hari," imbuhnya.

Baca juga: Sampah Plastik Masih Jadi Masalah di Area Konservasi TN Komodo

WIKIMEDIA COMMONS/YULISEPERI2020 Ilustrasi komodo di Taman Nasional Komodo.

Masyarakat dan wisatawan diimbau agar selalu waspada akan potensi hujan disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat.

Ia menjelaskan, terdapat pusat tekanan rendah di Samudra Hindia sebelah barat daya NTT, yang membentuk daerah belokan dan pertemuan angin di wilayah NTT.

Baca juga:

• 57 Naturalist Guide di TN Komodo Mulai Kegiatan Konservasi
• Jalan-jalan ke Desa Nanga Mbaur NTT, Bisa Lihat Komodo Pota

Kondisi itu didukung suhu permukaan laut yang cukup hangat dan kelembapan yang cukup basah di tiap lapisan atmosfer, serta aktifnya gelombang equatorial Rossby.

"Sehingga menyebabkan wilayah NTT mengalami peningkatan kecepatan angin dan berpotensi terjadi hujan ringan-lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat," lanjutnya.

Baca juga: Harga Tiket Batal Naik, TN Komodo Akan Terapkan Sistem Antrean