Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Rencana Biaya Masuk ke Thailand, Turis Diminta Tak Khawatir

Kompas.com - 12/03/2023, 14:06 WIB
Faqihah Muharroroh Itsnaini,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Belakangan ini, beredar kabar bahwa Pemerintah Thailand akan menerapkan biaya masuk bagi turis asing yang datang ke negaranya, mulai Juni 2023. 

Badan pariwisata Thailand atau Tourism Authority of Thailand (TAT) menyebut hal tersebut masih merupakan rencana.

"Belum terkonfirmasi ya. Ini baru ide saja atau rencana," ujar Deputy Governor for International Marketing Asia and South Pacific dari the Tourism Authority of Thailand Tanes Petsuwan dam sebuah acara di Jakarta, Jumat (10/3/2023). 

Baca juga: Paket Tur Bangkok 5 Hari di Acara Ini Mulai Rp 4 Juta

Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan bahwa turis dengan kedatangan melalui perjalanan udara akan dikenakan 300 bath per orang atau sekitar Rp 133.124, seperti dikutip Kompas.com (16/2/2023).

Sementara, kedatangan melalui jalur darat ataupun laut akan dikenakan biaya 150 bath atau sekitar Rp 66.546.

Aturan baru yang diajukan oleh Komite Kebijakan Pariwisata Nasional ini sudah disetujui oleh kabinet Thailand.

Tanes mengatakan turis tidak perlu khawatir. Sebab, aturan ini belum berlaku efektif. Proses penggodokan aturan juga menurutnya masih akan panjang.

"Tapi ini belum efektif diberlakukan, baru rencana. Penerapannya juga pasti akan melalui proses yang panjang dan lama, sebelum benar-benar diberlakukan. Jadi tidak perlu khawatir," sambungnya. 

Baca juga:

Untuk pariwisata dan asuransi

Turis di Wat Arun, sebuah kuil di Bangkok, ThailandThinkstock Turis di Wat Arun, sebuah kuil di Bangkok, Thailand

Lebih lanjut Tanes Petsuwan menjelaskan, jika sudah berlaku, biaya tersebut juga akan digunakan untuk keperluan para turis. Misalnya, ketika terjadi kecelakaan atau sakit.

"Jadi saat turis asing datang ke Thailand dan terjadi sesuatu, misalnya insiden atau sakit, kan bisa saja terjadi. Pembiayaan ini akan meng-cover semua itu, ya seperti asuransi saja," terangnya. 

Senada, Public Relations Officer dari Tourism Authority of Thailand (TAT), Indonesia Office, Valencia, kembali mengonfirmasi hal tersebut. 

Baca juga: 6 Pilihan Tempat Healing di Thailand, Santai di Pulau Terpencil

Menurutnya, biaya ini mengarah kepada proteksi turis yang datang ke Negeri Gajah Putih.

"Baru jadi wacana tapi belum diketok palu. Tapi balik lagi, sebenarnya kalaupun wisatawan juga diminta bayar, itu biayanya kembali juga kepada orang tersebut."

"Biayanya nanti untuk infrastruktur wisata diperbaiki, atau informasi ditambah," ujar Valen. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Travel Update
Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com