Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tren Pariwisata 2023, Kebiasaan Kerja Keras-Healing Ditinggalkan

Kompas.com - 21/03/2023, 19:05 WIB
Sania Mashabi,
Ni Nyoman Wira Widyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan empat tren pariwisata Indonesia pada tahun 2023.

Tren pertama, kata dia, adalah munculnya keinginan wisata untuk menjaga kesehatan utamanya kesehatan mental.

Baca juga:

"Selesainya ambisi, bahwa ke depan paradigma mereka bekerja adalah mencari healing. (Sekarang) mencari fleksibilitas," kata Sandiaga dalam Weekly Press Briefing yang disiarkan secara online, Senin (20/3/2023).

"Jadi kerja-kerja ini mulai ditinggalkan, mereka (mulai) mendorong wellness tourism (wisata kebugaran). Ini harus dimanfaatkan," lanjutnya. 

Wisatawan dinilai lebih skeptis

Pemandangan Raja Ampat dari Bukit Pianemo. Terdapat kearifan lokal berupa tradisi sasi yang telah menjadi bagian dari budaya di masyarakat setempat.
Indonesia Travel Pemandangan Raja Ampat dari Bukit Pianemo. Terdapat kearifan lokal berupa tradisi sasi yang telah menjadi bagian dari budaya di masyarakat setempat.

Menparekraf melanjutkan, tren kedua adalah banyaknya wisatawan yang ingin mencari pengalaman unik dalam setiap perjalanannya.

Oleh karena itu, pihaknya akan berusaha mencari inovasi-inovasi pariwisata agar cakupannya lebih luas dan memunculkan pengalaman baru.

Baca juga:

Selain itu, lanjut Sandiaga, wisatawan saat ini juga cenderung lebih skeptis.

"Mereka betul-betul melihat apa nih brand (merek) dan public image dari Indonesia dengan produk andalan pariwisatanya Bali per hari ini," ujarnya.

Tidak hanya skeptis, di tren selanjutnya, wisatawan juga dinilai berpatokan terhadap ulasan jujur mengenai suatu destinasi.

Kemudian, pada tren terakhir, mereka juga selalu bergerak sesuai keunikan dari ciri khas masing-masing daerah.

"Ini adalah empat mega tren pariwisata yang telah kita lihat, ini akan menghiasi kita ke depan mari kita pastikan proses pemulihan cepat dan berdaya saing dan lebih kuat dan berkelanjutan," ucap dia.

Baca juga: Pendapatan Sektor Pariwisata pada 2023 Ditargetkan Capai Rp 111,7 Triliun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com