Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal Unik di Taman Suropati Jakarta Pusat, Ada Gerombolan Merpati

Kompas.com - 07/05/2023, 09:09 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Taman Suropati yang berada di Jalan Taman Suropati Nomor 5, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat ini menawarkan ruang terbuka hijau di tengah padatnya kehidupan Ibu Kota.

Area taman cukup luas dan asri. Sejauh mata memandang, tampak aneka jenis pepohonan rimbun yang menghalau sinar matahari dan memberi kesejukan.

Kompas.com sempat mengunjungi Taman Suropati, Sabtu (6/5/2023) pagi dalam walking tour bertajuk "Wisata Hijau Jakarta" bersama Jakarta Green Tour Sebumi.

Baca juga: Panduan Lengkap ke Taman Suropati: Jam Buka hingga Transportasi

Kami berkeliling taman, menemukan sejumlah hal menarik yang mungkin belum tentu ada di taman lainnya. Lantas ada apa saja sih di sini? Yuk simak!

1. Kaya keanekaragaman hayati

Sebagai salah satu ruang terbuka hijau di ibu kota, Taman Suropati punya aneka jenis pepohonan unik yang siap memanjakan mata. Sebagian besar pohon yang tumbuh di sini adalah pohon mahoni.

Menurut eco-travel coordinator Sebumi, Dwinda Nafisah, pohon mahoni bagi lingkungan juga punya manfaat besar. Sebab, pohon ini tergolong tanaman yang bisa menyerap polutan dengan jumlah sangat tinggi.

Taman Suropati, kawasan terbuka hijau di tengah kota.Dok. Shutterstock/ Agungky Taman Suropati, kawasan terbuka hijau di tengah kota.

"Per tahunnya, satu Pohon Mahoni bisa menyerap sektiar 295 kilogram polutan dalam setahun," kata dia di lokasi, Sabtu (6/5/2023).

Berikutnya, ada Pohon Sawo Kecik dengan simbol yang bermakna membawa harapan baik bagi siapa saja yang memasuki area tempat pohon ini berada. Keanekaragaman hayati berikutnya, tampak dengan keberadaan pohon walisongo

"Walisongo kan sembilan, (nama pohon) yang dilihat dari jumlah daun. Setiap batang punya sembilan daun," jelas Dwinda.

Baca juga: 7 Aktivitas yang Bisa Kamu Lakukan di Taman Suropati Jakarta

Uniknya, pohon ini kerap ditanam pada pot, lalu ditempatkan pada smooking area (area merokok) guna menyerap polutan dari asap rokok.

Pengunjung bisa melihat Pohon Karet Kebo yang biasa dipakai untuk bahan baku industri karet. Serta masih banyak lagi jenis tanaman lain yang akan kamu temukan di sini.

2. Fasilitas baca buku gratis

Selain menyegarkan mata, di Taman Suropati kamu bisa duduk santai sembari membaca buku gratis yang disediakan pada rak Bookhive.

Fasilitas baca gratis di Taman SuropatiKompas.com/Wasti Samaria Simangunsong Fasilitas baca gratis di Taman Suropati

"Ini adalah perpustakaan terbuka, ada banyak buku-buku kekinian. Jadi buku di ini adalah bagian dari sumbangan, orang yang mau donasi bisa langsung ditaruh di rak nya, dan kalau mau membaca buku harap ditaruh kembali," kata Dwinda.

3. Bertemu gerombolan burung merpati

Keasrian Taman Suropati tampak dari kehadiran gerombolan burung merpati yang kerap ditemukan dengan mudah di taman ini.

"Burung ternyata menjadi salah satu komponen penting dari lingkungan yang ditinggali. Kalau ingin menilai apakah area ini asri, lihat saja ada burung kah di sini.

Taman SuropatiTribun Jakarta Taman Suropati

Halaman:


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com