Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno: Masalah Sampah yang Menggunung Jadi PR Labuan Bajo

Kompas.com - 10/05/2023, 15:25 WIB
Nansianus Taris,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Permasalahan sampah di Labuan Bajo menjadi salah satu poin yang digarisbawahi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Untuk diketahui, Labuan Bajo terpilih sebagai tuan rumah KTT ASEAN 2023.

Menurutnya, panorama alam Labuan Bajo dan kekayaan budayanya menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.

Untuk itu, Iia berpesan agar sampah tidak menggunung di mana-mana karena hal itu juga menjadi perhatian bagi para tamu mancanegara.

"Sampahnya juga harus dikelola dengan baik, karena ini destinasi yang sangat indah, masyarakat yang sangat ramah, dan budayanya sangat megah. Mari kita bangun Labuan bajo sebagai bagian daripada penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru di tahun 2024," kata Sandiaga di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (9/5/2023).

Baca juga:

Sandiaga menambahkan, perhelatan KTT ASEAN harus memberikan dampak positif, tidak hanya bagi para delegasi tetapi juga terhadap peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

Perhelatan ini, kata dia, juga sangat berpotensi mengundang lebih banyak investor masuk. Hal itu bukanlah sesuatu yang mudah, terutama untuk berinvestasi di destinasi yang relatif baru.

Menurut Sandiaga, berkat kerja sama semua pihak, sudah ada sejumlah investor yang menanamkan modal di Labuan Bajo, seperti menghadirkan hotel-hotel berbintang yang membuka lapangan kerja lebih luas bagi masyarakat setempat.

“Ini yang kita harapkan karena KTT ASEAN bukan hanya gelaran KTT yang diselenggarakan di Labuan Bajo untuk para delegasi. Tapi harus memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat,” katanya.

Baca juga: Hotel Terapung untuk KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Bisa Seruput Kopi sambil Nikmati Sunset

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com