Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukit Porong Labuan Bajo Kembangkan Wisata Tematik, Ada Tarian Adat hingga Falsafah Berkebun

Kompas.com - 06/06/2023, 14:02 WIB
Nansianus Taris,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Wisata Bukit Porong di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus berinovasi untuk meningkatkan daya tarik wisatawan.

Diketahui Bukit Porong itu merupakan salah satu spot wisata penopang Labuan Bajo, sebagaimana daerah pariwisata super prioritas (DPSP).

Wisatawan bisa menyaksikan keindahan panorama alam dari ketinggian yang tersaji di Bukit Porong ini.

Baca juga: 5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

Lokasinya tepatnya berada di Tedeng, Kecamatan Coal, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Jarak tempuhnya dari Labuan Bajo adalah sekitar 100 kilometer (km) dengan waktu tempuh kurang-lebih 3 jam.

Pengembangan wisata di Bukit Porong

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Destinasi Wisata Bukit Porong, Roni Sumarno mengungkapkan, pihaknya saat ini sedang mengembangkan konsep strorynomic and nature tourism activities.

"Konsep ini merupakan bagian dari inovasi ide kreatif melalui interpretasi kekuatan cerita atau narasi baik tentang daya tarik wisata, seni-budaya, maupun produk ekonomi kreatif kriya dan kuliner lokal," kata dia kepada Kompas.com, Selasa (6/6/2023).

Baca juga: 5 Fakta Labuan Bajo di NTT, dari Lokasi hingga Oleh-oleh

Melalui pengembangan itu, sambung dia, ke depannya diharapkan dapat makin menciptakan peluang usaha serta lapangan pekerjaan secara mandiri, berdaya saing, dan berkelanjutan.

Foto : Wisata Bukit Porong, Desa Coal, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Dokumen Pokdarwis Bukit Porong Foto : Wisata Bukit Porong, Desa Coal, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, NTT,

Selain Bukit Porong, pihaknya juga tengah mengembangkan wisata tematik, yaitu wisata tematik Natas Labar.

Ini merupakan aktivitas dan histori tentang kebersamaan dalam menghidupkan halaman rumah melalui permainan caci, rangkuk alu, dan permainan anak-anak.

Baca juga: Festival Natas Labar Bukit Porong di NTT, Gaet Turis Asing

Selain itu ada juga wisata tematik Uma Duat (kebun) yang menyajikan aktivitas dan histori tentang falsafah hidup dari kebun sebagai mata pencaharian utama untuk bertahan hidup.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com