Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Transportasi Hemat dari Bandara Kuala Lumpur

Kompas.com - 18/07/2012, 07:36 WIB

KOMPAS.com — Kuala Lumpur memiliki 2 bandara internasional, yaitu Kuala Lumpur International Airport (KLIA) dan Low Cost Carrier Terminal (Terminal LCC). KLIA berjarak sekitar 50 km dari kota Kuala Lumpur, sedangkan Terminal LCC berjarak sekitar 60 km dari Kuala Lumpur.

Bandara KLIA digunakan oleh hampir seluruh penerbangan domestik maupun internasional, sedangkan Terminal LCC hanya digunakan oleh tiga maskapai penerbangan bujet, yaitu AirAsia, Tiger Airways (Singapura), dan Cebu Pacific (Manila).

Transportasi dari bandara ke Kuala Lumpur dan sebaliknya memiliki banyak pilihan, di antaranya:

1. Airport Coach KLIA
Yaitu angkutan bus yang menghubungkan bandara KLIA dengan Stasion KL Sentral. Perjalanan menempuh waktu sekitar 1 jam dengan harga tiket sekali jalan 10 ringgit per orang dewasa dan 6 ringgit untuk anak-anak. Tiket dapat dibeli di terminal bus KLIA Ground Floor, Blok C, dan di terminal kedatangan internasional KLIA (Lantai 3) atau di Stasion KL Sentral. Bus KLIA beroperasi mulai dari pagi hingga malam.

2. Kereta KLIA Express dan KLIA Transit
Ini merupakan transportasi yang paling cepat dan nyaman menuju kota ataupun menuju Bandara KLIA. KLIA Express beroperasi dari KLIA menuju Stasion KL Sentral tanpa henti dengan tarif 35 ringgit per penumpang. Sedangkan KLIA Transit dengan rute yang sama berhenti di 3 stasiun, sebelum tiba di KLIA atau Stasion KL Sentral.

KLIA Express dan KLIA Transit beroperasi mulai dari pukul 05.00 hingga pukul 24.00. KLIA Express juga memberikan layanan check-in, termasuk bagasi di Stasion KL Sentral, khusus bagi penumpang Malaysian Airlines, Emirates, dan Cathay Pacific.

3. Minibus
Dengan kapasitas sekitar 7 tempat duduk, mobil minibus ini menerapkan tarif sekitar 120 ringgit-140 ringgit dari bandara ke kota atau sebaliknya. Penyewaan minibus terdapat di loket pintu keluar bandara atau bisa juga dipesan melalui telepon atau internet. Minibus beroperasi 24 jam atau tergantung perjanjian.

Transportasi Terminal LCC-Kuala Lumpur

Seperti halnya Bandara KLIA, terdapat beberapa alternatif transportasi dari Bandara Terminal LCC menuju kota Kuala Lumpur dan sebaliknya.

1. Skybus AirAsia dan Aerobus. Kedua perusahaan bus ini menawarkan perjalanan langsung dari Bandara Terminal  LCC menuju Stasion KL Sentral dan sebaliknya dengan harga yang murah. Skybus beroperasi setiap 30 menit sekali mulai dari pukul 03.00 (dari KL Sentral) hingga malam hari.

Dengan waktu tempuh perjalanan selama 75 menit, Skybus menetapkan tarif sekali jalan bagi penumpang dewasa sebesar 9 ringgit dan anak-anak (usia 3-12 tahun) sebesar 4 ringgit. Sedangkan Aerobus menetapkan tarif dewasa sekali jalan adalah 8 ringgit dan anak-anak 4 ringgit, untuk perjalanan pergi pulang tarif dewasa sebesar 14 ringgit dan anak-anak 8 ringgit.

Pembelian tiket kedua bus ini dapat dilakukan langsung di loket yang tersedia di pintu keluar bandara atau langsung di atas bus dan dapat juga melalui online.

2. Saat ini belum ada kereta langsung dari KL Sentral menuju Bandara Terminal  LCC, penumpang dapat menggunakan KLIA Transit, yaitu kombinasi menggunakan KLIA Transit dan bus. Bus akan mengantar penumpang dari Terminal LCC ke Stasion Kereta Salak Tinggi dan sebaliknya, kemudian disambung dengan kereta KLIA Transit menuju Stasion KL Sentral dan sebaliknya.

Dengan harga 12,50 ringgit per orang sekali jalan, transportasi ini layak untuk dipertimbangkan sebagai pilihan transportasi yang relatif murah dan lebih cepat dibanding menggunakan bus. Pembelian tiket dapat dilakukan di atas bus atau di Stasion KL Transit di KL Sentral. (Budi Sulis)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com