Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Keliling Indonesia, Akhirnya Ramon Tiba Kembali di Jakarta

Kompas.com - 03/07/2013, 16:43 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah menempuh perjalanan dari Jakarta melintasi Indonesia di awal tahun 2013, Ramon Y. Tungka akhirnya kembali dengan selamat di Jakarta, Rabu (3/7/2013).

Ramon bersama tim Kompas TV mengelilingi Indonesia dalam rangka program terbaru Kompas TV bertajuk "100 Hari Keliling Indonesia". Mereka menempuh perjalanan darat dari Jakarta, lalu menyeberang Pulau Sumatera, berlanjut menjelajahi Pulau Kalimantan.

Setelah itu, mereka menempuh perjalanan ke Maluku dan dilanjutkan ke Papua. Kelar menjelajahi ujung-ujung timur Indonesia, mereka melanjutkan perjalanan ke Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, kemudian Bali.

Terakhir, dari Bali, mereka menyeberang ke Pulau Jawa. Kelar menjelajahi Pulau Jawa, tim pun akhirnya sampai di Jakarta melalui Stasiun Gambir. Lalu dilanjutkan naik ojek menuju Gedung Kompas TV di Palmerah Barat, Jakarta,  Rabu (3/7/2013).

Ramon dan tim disambut dengan alunan tanjidor dan petasan. Area parkir Kompas TV pun tampak semarak oleh para kerabat dan keluarga yang sudah menunggu Ramon dan tim "100 Hari Keliling Indonesia".

Suasana haru pun terasa saat Ramon dan tim berpelukan dengan kerabat dan keluarga. Ya, mereka telah menjalani perjalanan darat dan laut dengan angkutan umum, tanpa naik pesawat, selama berminggu-minggu tanpa jeda untuk mengelilingi Indonesia.

"Kami sudah berusaha dan bersyukur bisa pulang kembali. Terima kasih untuk semua driver bus, semua nahkoda, dan semua ibu-ibu warung yang sudah memasakan makanan untuk kita," tutur Ramon Y. Tungka.

KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Tim 100 Hari Keliling Indonesia Ramon Y Tungka dan Anggun Wicaksono, tiba di gedung Kompas TV, Palmerah, Jakarta, Rabu (3/7/2013). Tim 100 Hari Keliling Indonesia telah memulai perjalanan sejak awal tahun 2013 dan menjelajahi pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, NTT, NTB, Bali dan kembali ke Jawa.
Salah satu hal yang paling berkesan bagi Ramon adalah anak-anak kecil yang mereka temui sepanjang perjalanan. Ia menuturkan jika tak melihat tawa anak-anak kecil ini, ia akan patah semangat

"Sepanjang jalan, kita ketemu kelamnya Indonesia, bukan Indahnya Indonesia. Tetapi melihat anak-anak ini yang tertawa di tengah keterpurukan, memberikan kami harapan, semangat, dan optimisme," tutur Ramon.

Ramon mengaku untuk mengelilingi Indonesia tak cukup hanya 100 hari. Bahkan, tak cukup sekedar satu tahun ataupun lima tahun untuk membelah lautan, menyusuri sungai, menjelajahi hutan, memasuki lorong kota, dan setiap sudut Indonesia, hanya dalam waktu satu ataupun lima tahun.

"Satu kali hidup saja pun tidak cukup untuk mengelilingi Indonesia," kata Ramon.

Beberapa kisah perjalanan Ramon dan tim pernah ditayangkan di Kompas.com. Untuk menyaksikan petualangan Ramon dalam program "100 Hari Keliling Indonesia", Anda bisa menyaksikannya segera di Kompas TV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com