Pulau Enggano ini merupakan bagian dari wilayah pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, dan merupakan satu kecamatan. Pulau Enggano dapat dikategorikan dalam 5 (lima) tipe utama yaitu pasir berlumpur, pasir, pasir berkarang, pasir karang berlumpur, dan pantai karang berbatu.
Karakteristik pantai di Pulau Enggano erat kaitannya dengan keberadaan ekosistem terumbu karang dan mangrove. Juliandi Dwi Putra, Mahasiswa Pencinta Alam Sosial Politik, Universitas Bengkulu, menyebutkan lokasi menyelam untuk menikmati terumbu karang itu terletak di Pulau Duo dan Pulau Merbau. Di sini ditemukan hamparan gugusan karang yang masih hidup, ikan-ikan hias dan beragam pemandangan indah lainnya.
“Waduh, tak terkira keindahan di bawah sana, cukup dengan menggunakan selam permukaan snorkeling, tak harus mengeluarkan modal untuk menyelam ke dalam kita sudah dapat keindahan alam bawah laut,” kata Juliandi.
Nelayan teripang setempat, Alam (36) menyebutkan keindahan laut dalam Pulau Enggano sungguh luar biasa dan sangat menantang bagi para pencinta laut alam. Hal yang dirasakan kepulauan Enggano tidak kalah dengan kepulauan Bunaken. Tidak hanya indah di bawah laut, di daratannya pun masih terungkap pemandangan indah yang masih natural, maklum pulau ini jarang dikunjungi wisatawan.
Untuk menuju ke pulau ini, wisatawan memerlukan waktu satu malam berlayar atau sekitar 12 jam dari Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Pelayaran menggunakan kapal feri dengan kapasitas ratusan penumpang.
Pulau ini adalah penghasil ikan asin terkenal, teripang, udang dan ikan kualitas ekspor jadi tidak salah bagi pencinta pelancong petualang tempat ini masuk kedalam daftar list perjalanan Anda.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.