Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Ada Bus Menuju Samarinda dan Berau

Kompas.com - 20/11/2013, 17:28 WIB
Fitri Prawitasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada episode ke-11 "100 Hari Keliling Indonesia" Kompas TV, tim yang dipandu oleh Ramon Y Tungka, bertolak dari Banjarmasin hendak ke Samarinda lalu berlanjut ke Derawan. Namun kali ini tim menemui permasalahan yaitu tidak adanya angkutan transportasi darat.

Salah satu tim "100 Hari Keliling Indonesia", Ignatius Dimas Yulianto mengatakan, tim tidak menemui satu pun bus di terminal Banjarmasin. Bus-bus tersebut malah ditemui sedang terparkir di depan gedung DPRD Kalimantan Selatan.

"Waktu mau melajutkan perjalanan ke Samarinda dengan bus, tapi kita tidak menemukan bus-bus ada di terminal. Tapi bus-bus itu parkir di depan gedung DPRD Kalimantan Selatan," kata Dimas.

Ternyata, lanjutnya, para sopir dan pengelola angkutan darat di Banjarmasin sedang demo perihal pemindahan terminal. Akhirnya tim 100 HKI termasuk Ramon malah ikut merangsek ke dalam kerumunan para pendemo.

"Karena hal ini akhirnya terpaksa harus bermalam lagi di Banjarmasin," tambahnya.

Setelah kemudian harinya berhasil melanjutkan ke Samarinda, persoalan tak adanya bus juga ditemui tim ketika akan menuju ke Derawan. Dimas mengatakan, di Terminal Lampake, Samarinda, ternyata bus menuju Berau sudah tidak ada sejak 2011.

"Sampai di terminal Lempake untuk melanjutkan perjalanan menuju Berau, tapi kita tidak mendapatkan tiket ke Berau, karena semua loket penjualan tiket ke Berau sudah tutup," kata Dimas.

"Lalu setelah mencari info ke petugas DLLAJ Samarinda, ternyata bus menuju Berau sudah tidak beroperasi sejak tahun 2011 karena jalannya rusak parah. Terutama di Amberbatu, jalan poros Samarinda-Berau, putus dengan kedalaman lebih dari satu meter," tambahnya.

Dengan kondisi jalan rusak demikian, kata Dimas, menjadikan waktu tempuh Samarinda-Berau menjadi 3 hari, dari yang seharusnya bisa ditempuh dalam waktu 10 jam. Bagaimana kira-kira kelanjutan perjalanan tim 100 HKI menuju ke Berau? Cerita lengkapnya bisa disaksikan di tayangan "100 Hari Keliling Indonesia" Kompas TV, Rabu jam 20.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com