Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Gugur di "Seawall" Vancouver

Kompas.com - 09/01/2014, 14:54 WIB
MUSIM gugur di pusat kota Vancouver, November lalu. Dengan waktu luang yang singkat, berjalan di area "seawall" di bawah guguran daun maple yang memerah menjadi cara terbaik menikmati pusat kota di wilayah barat Kanada itu.

”Jalan-jalan saja di area seawall. Tempatnya tak jauh dari hotel tempatmu menginap di pusat kota,” begitu saran Marty, sopir yang menjemput di bandar udara Vancouver, ketika saya bertanya cara meluangkan waktu terbaik dalam waktu singkat.

Menyebut kata seawall di Vancouver bukan hanya dinding batu yang dibangun di tepi laut untuk mencegah erosi. Seawall juga berarti jalan sepanjang 22 kilometer untuk pejalan kaki, pengguna sepeda, dan inline skater.

Dari hotel tempat saya menginap di Burrard Street, seawall terdekat berada di arah timur laut. Titik 0 kilometer dinding ini berada di Coal Harbour, di sekitar Vancouver Harbour, berdekatan dengan Vancouver Convention Centre.

Sekitar 15-20 menit berjalan dari hotel, pemandangan menakjubkan terpampang di depan mata di lokasi yang berada di ujung Burrard Street ini. Bayangkan saja, tak jauh dari pusat kota yang dipenuhi hotel dan deretan toko produk mode, seperti Burberry, GAP, Swarovski, Tommy Hilfiger, Nine West, dan lain-lain, terbentang perairan biru, yang merupakan bagian dari Burrard Inlet (ceruk Burrard) dengan latar belakang pegunungan.

Lalu lalang sea plane, pesawat yang terbang landas di laut, juga menjadi pemandangan di sini, lengkap dengan puluhan burung camar yang berdiri rapi di sekitar pesawat. Pesawat-pesawat itu biasanya disewa oleh wisatawan yang ingin menikmati Vancouver dari udara.

Dimanjakan

Meski awalnya dibangun dengan tujuan melindungi daratan dari erosi air laut, seawall di Vancouver telah menjadi kawasan terkenal untuk pejalan kaki dan pengguna sepeda, termasuk untuk wisatawan.

KOMPAS/YULIA SAPTHIANI Pusat kota Vancouver dengan latar belakang pegunungan.
Pejalan kaki dan pengguna sepeda memang dimanjakan ketika menyusuri jalur ini. Pejalan kaki tak perlu khawatir terganggu pengguna sepeda dan sebaliknya.

Seperti terlihat pada rambu di sepanjang jalan, jalur pejalan kaki ditempatkan di sisi luar, yaitu jalur yang mendekati laut. Sementara pengguna sepeda dan inline skater bisa bebas beraktivitas di jalur dalam.

Siang itu, seawall dari Coal Harbour sepanjang sekitar 2,5 kilometer menuju Stanley Park diramaikan oleh pejalan kaki dan pengguna sepeda warga setempat, juga wisatawan. Meski udara sekitar 5 derajat celsius cukup dingin menusuk kulit, area pejalan kaki ramai oleh mereka yang berolahraga, perseorangan ataupun kelompok. Pemandangan indah—laut di sisi luar dan taman dengan guguran daun maple—dan udara bersih menjadi tempat nyaman untuk joging, jauh lebih nyaman dibandingkan tempat fitnes yang juga ada di area seawall dekat Convention Centre.

Bagi pelancong, panel berisi tulisan beragam sejarah seawall di sepanjang jalur bisa menjadi sumber informasi.

Dalam salah satu panel diceritakan bahwa pembangunan seawall dimulai di Stanley Park pada 1917, dengan tujuan untuk melindungi taman tersebut dari erosi. Pembangunannya diawasi seorang ahli bebatuan, James Cunningham, sejak 1920-an hingga 35 tahun kemudian saat dia pensiun.

Pembangunan seawall di kawasan Stanley Park ini selesai pada 21 September 1980, dan sejak saat itu pula pembangunannya meluas hingga ke luar wilayah Stanley Park. Salah satunya ke area Coal Harbour.

Seawall juga dibangun di sekitar Englis Bay yang melewati beberapa taman, yaitu English Bay Park, Sunset Beach Park, dan David Lam Park. Juga ke wilayah selatan English Bay, yaitu dari sekitar Grandville Island hingga Kitsilano Beach Park.

KOMPAS/YULIA SAPTHIANI Bangku Taman di Sepanjang 'Seawall'.
Kenyamanan seperti saat ini ternyata tak tercipta dengan mudah. Awalnya hanya ada satu jalur, kerap terjadi tabrakan antara pedestrian dan pengguna sepeda. Pengguna sepeda bahkan pernah dilarang memasuki seawall.

Kepopuleran inline skate di era 1990-an membuat masalah makin rumit sebelum akhirnya menjadi jalur seperti saat ini sejak pertengahan dekade 1990-an.

Selain pembenahan jalur, renovasi juga beberapa kali dilakukan, salah satunya di area Stanley Park dan English Bay pada 2010. Fondasi dinding dibuat lebih dalam agar lebih kuat melawan erosi air laut untuk tahun-tahun mendatang. (Yulia Sapthiani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com