Hal tersebut diungkapkan Kasubdit Analisa Pasar Internasional, Direktorat Pengembangan Pasar dan Informasi Kemenparekraf, Budihardjanti, seperti termuat dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (20/1/2014).
“Setiap liburan hari raya Imlek jumlah kunjungan wisman ke Indonesia naik signifikan terutama dari RRT, Hongkong, Taiwan, Singapura dan Malaysia,” kata Budihardjanti.
Ia menambahkan wisatawan China rata-rata memiliki lama tinggal sekitar 4-5 hari dengan pengeluaran sekitar 100-110 dollar Amerika Serikat per hari.
Wisman China yang berkunjung ke Indonesia sebagian besar memilih Bali sebagai tempat favorit berlibur mereka. Masyarakat China menjadikan Bali sebagai salah satu destinasi terfavorit dari 10 tujuan wisata dunia terfavorit selain Australia, Cape Town, Edinburgh, Hawaii, Madrid, Mesir, Air Terjun Niagara, Paris, dan Swiss.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.