Riset yang dilakukan terkait dengan proses pencarian informasi sebelum melakukan booking, konsultasi rencana perjalanan, dan pengunaan perangkat mobile saat proses perencanaan perjalanan wisata.
"Ada lima informasi utama yang biasanya dibutuhkan oleh pelancong saat melakukan proses booking hotel dan penerbangan sebelum berwisata. Namun, hanya 18 persen responden yang mencari tahu keseluruhan informasi tersebut," tutur Hengky.
Terkait konsultasi rencana perjalanan wisata, Hengky memaparkan, baru 31 persen responden yang menggunakan konsultan pribadi karena merasa bisa mendapatkan segala informasi yang dibutuhkan.
Terkait penggunaan perangkat elektronik mobile dalam merencanakan perjalanan wisata, baru 47 persen responden menggunakan perangkat mobile untuk merencanakan perjalanannya.
Sebanyak 61 persen responden menginginkan kebebasan untuk menetapkan pilihan kapan pun dan di mana pun tanpa terikat dengan proses pemesanan yang telah dilakukan sebelumnya.
"Dari responden yang belum menggunakan perangkat mobile untuk merencanakan perjalanan wisata, sebanyak 35 persen mengaku lebih mudah untuk melakukan proses booking melalui perangkat komputer. Sebesar 32 persen tidak melakukannya karena terhambat sinyal dan koneksi yang lambat, serta 19 persen tidak percaya dengan pembayaran melalui transaksi mobile, dan menilai bahwa transaksi mobile akan berbiaya lebih mahal," papar Hengky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.