Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ragam Wisata di Negeri Laskar Pelangi

Kompas.com - 10/08/2014, 19:25 WIB
Kontributor Travel, Sri Noviyanti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Belitung menawarkan destinasi wisata yang tak biasa. Pasalnya, beragam destinasi wisata untuk minat khusus mulai menjadi perhatian wisatawan tahun ini.

Kalau sebelumnya laut di Belitung dikenal menjadi tempat diving yang menawarkan keunikan karena ada banyak kapal karam di dasar lautnya, kini menular pada beberapa cabang olahraga lainnya. Diantaranya memancing dan juga bersepeda.

“Kita perhatikan di Belitung, hampir tiap minggunya muncul para bikers. Mereka bersepeda mengelilingi Belitung,” ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur, Helly Tjandra saat ditemui seusai konferensi pers 'Wow, I Love Belitung' di Senayan City, Sabtu (9/8/2014).

Selain itu, perlu diketahui selain olahraga tersebut, Belitung juga mulai dilirik orang-orang yang hobi memancing. “Belum banyak yang tahu, kami sudah menguji coba. Ternyata laut di Belitung menjadi pusat ikan. Ini dikarenakan Belitung diapit oleh Selat Karimata dan Gaspar yang dilalui oleh ikan-ikan yang terbawa arus dari Laut Cina Selatan menuju Laut Jawa,” ungkap Ketua Federasi Olah Raga Mancing Seluruh Indonesia, Susanto Nursewan.

KOMPAS/WISNU WIDIANTORO Suvenir berbahan timah yang dijual di galeri kerajinan tangan di Muntok.

Selain hal tersebut, masih banyak ragam destinasi wisata yang dapat menarik minat wisatawan. Helly menambahkan, salah satunya adalah wisata timah. “Ini sedang dikembangkan. Kami berharap wisatawan yang datang ke Belitung dapat segera merasakan destinasi wisata ini," katanya.

Kebanyakan obyek wisata di Belitung tidak dipungut biaya, biasanya wisatawan hanya  membayar jasa tour guide. Sama halnya dengan wisata timah yang tengah dikembangkan ini. “Lokasinya di Kelapa Kampit. Di sana wisatawan akan menyaksikan aktivitas penambangan timah secara konservatif kemudian dibuat cenderamata. Ini adalah upaya kami untuk mengenalkan Belitung yang terkenal dengan timah-nya,” tambah Helly.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com