Menurut Mari, pekerjaan rumah bagi pemerintahan baru adalah perbaikan infrastruktur untuk bisa meningkatkan kunjungan wisman. Namun, cara langsung yang bisa berdampak pada peningkatan ada di pelayanan imigrasi dan bandara.
"Hal ini secara empiris sudah terbukti di negara-negara lain," ungkapnya.
Ia menjelaskan turis perlu disambut dengan ramah dan merasa lebih nyaman selama di bandara. Juga fasilitas pelayanan visa yang diperbaiki dan dipercepat.
"Ada istilahnya, yaitu membangun tourist friendly airport. Tidak perlu mengubah infrastruktur airport, tapi ubah manajemen. Ini bisa langsung berdampak pada wisman," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.