Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Jakarta, GATF 2015 Bidik Bali

Kompas.com - 12/04/2015, 11:43 WIB
KUTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia turut mempromosikan destinasi wisata Nusantara melalui ajang Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2015 di Kuta, Bali.

"Melalui sebuah perjalanan baru ke sebuah tempat asing membuat kita menemukan hal baru serta pengalaman yang tak akan terlupakan di kehidupan kita," kata General Manajer Garuda Indonesia Cabang Denpasar, Syamsuddin JS, di Kuta, Kabupaten Badung, Sabtu (11/4/2015).

Menurut dia, ajang yang digelar di Lippo Mall Kuta pada 10-12 April 2015 itu tidak hanya mempertemukan masyarakat dengan biro perjalanan pariwisata, melainkan juga ikut mempromosikan potensi yang dimiliki beberapa destinasi wisata di Tanah Air.

Obyek wisata yang dipromosikan, di antaranya berada di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, yang saat ini tengah menjadi destinasi wisata potensial.

"Saat ini, perjalanan wisata telah menjadi kebutuhan dan gaya hidup masyarakat sehingga dengan adanya promosi destinasi wisata tersebut diharapkan menjadi referensi baru bagi calon wisatawan untuk berkunjung ke objek wisata itu," ujarnya.

KOMPAS/SIWI YUNITA CAHYANINGRUM Pantai Pulau Merah di Banyuwangi, Jawa Timur, kini menjadi tujuan wisata surfing baru. Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memperkenalkan pantai tersebut lewat kompetisi surfing internasional, Jumat (23/5/2014).
Apalagi maskapai penerbangan nasional tersebut telah melayani penerbangan langsung dari Denpasar menuju Banyuwangi dan Labuan Bajo.

Pada hari pertama pembukaan ajang wisata itu, arena GATF yang berlokasi di lobi pusat perbelanjaan di Kuta itu menarik antusiasme pengunjung yang ingin mengetahui lebih banyak terkait maskapai penerbangan nasional itu termasuk produk perjalanan wisata yang ditawarkan oleh biro perjalanan wisata.

Membeludaknya pengunjung mengingat GATF menyuguhkan penawaran menarik di antaranya diskon 13 persen untuk pembelian tiket rute domestik dan 20 persen tiket rute internasional.

Pengunjung juga bisa mendapatkan berbagai keuntungan mulai kupon belanja di Bandara Changi Singapura sebesar 20 dolar Singapura untuk pembelian tiket Denpasar-Singapura, diskon khusus kelas bisnis rute tertentu hingga adanya kompetisi foto diri sendiri atau "selfie competition" selama berlangsungnya ajang tersebut.

Selain itu, penawaran harga tiket Rp 1 untuk beberapa tujuan domestik dan internasional bagi pemegang kartu kredit BCA menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung.

Pada hari pertama pembukaan itu, bank swasta tersebut telah melepas beberapa tiket untuk rute domestik dan internasional termasuk tujuan Hongkong, Kuala Lumpur, dan Singapura.

KOMPAS.com/Ni Luh Made Pertiwi F. Tradisi Pasola di Sumba Barat, NTT
"Berwisata dan mengunjungi destinasi wisata baru merupakan hobi saya, apalagi ada penawaran tiket Rp 1 untuk beberapa tujuan membuat saya tertarik mengunjungi pameran ini," ucap Sandra, salah satu pengunjung.

Tercatat sebanyak 15 biro perjalanan wisata dan industri pendukung lainnya mengikuti GATF 2015 dengan total transaksi yang ditargetkan mencapai sekitar Rp 20 miliar atau melonjak dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang mencapai Rp 12 miliar.

GATF 2015 dibuka pada Jumat (10/4/2015) oleh Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Anak Agung Juniarta dengan dihadiri sejumlah pejabat Garuda Indonesia di antaranya Vice President Region III Domestik (Jawa Bali Nusra) Flora Izza dan Direktur Komersial Handayani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com