Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Snorkeling” di Pulau Oar

Kompas.com - 08/05/2015, 17:16 WIB

BAGAIMANA cara mengusir stres? Orang bergaya efisien mencukupkan diri duduk di depan layar kaca menonton stand up comedy. Sementara itu, orang yang punya rezeki berlebih bisa pergi ke luar kota dan menyewa vila.

Bagi penyuka olahraga air, menyelam dan snorkeling (selam permukaan) menjadi pilihan yang oke. Apalagi beberapa perairan di Tanah Air, menyuguhkan taman laut dengan pemandangan terumbu karang dan ikan-ikan yang minta ampun cantiknya.

Cara paling sederhana untuk menikmati pemandangan bawah laut, ya, dengan snorkeling. Orang yang tak bisa berenang pun dapat menikmati olahraga ini. Penyedia jasa snorkeling umumnya telah menyiapkan sejumlah peralatan, seperti snorkel dan rompi pelampung.

Snorkel berupa selang serupa huruf J dengan pelindung mulut di bagian pangkalnya. Alat ini sebagai saluran udara saat bernapas dengan mulut tanpa harus mengangkat kepala dari permukaan air. Snorkel biasanya dipasang pada goggle untuk membantu penglihatan.

Olahraga snorkeling juga tak memerlukan pelatihan khusus. Yang baru sekali mencoba akan mendapat panduan singkat dari penyedia jasa snorkeling. Selama mengikuti arahan pemandu, niscaya akan aman-aman saja.

Snorkeling menjadi salah satu olahraga rekreatif yang populer. Taman laut Bunaken di Manado dan Raja Ampat di Papua, menjadi tempat tujuan utama dunia untuk olahraga ini. Namun, di sekitar Jakarta pun, kita bisa menemukan lokasi yang tak kalah elok. Salah satunya ada di perairan Pulau Oar, Provinsi Banten.

Pulau Oar berdekatan dengan Pulau Umang. Letaknya di Desa Sumur, sekitar 183 kilometer dari Jakarta. Untuk mencapainya, kita perlu menempuh perjalanan darat sekitar lima jam, dilanjutkan dengan menyeberang menggunakan perahu selama sepuluh menit.

Wisatawan yang akan bermalam akan singgah dulu di Pulau Umang yang menyediakan akomodasi dengan tatanan apik. Kemudian wisatawan akan diantar ke Pulau Oar yang hanya memerlukan waktu menyeberang sekitar lima menit. Sebagaimana Pulau Umang, Oar juga berpasir putih dengan taburan batu karang eksotis.

Sambil snorkeling, kita dapat pula mengamati aktivitas nelayan yang hendak menangkap ikan di laut lepas. Selain itu, sejumlah bagan didirikan nelayan di perairan kedua pulau ini. Bagan-bagan tersebut berfungsi sebagai tempat para nelayan menangkap ikan dan udang. [TYS]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com