Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Singgah Muntok Tawarkan Paket Wisata Sejarah

Kompas.com - 30/05/2015, 11:06 WIB
MUNTOK, KOMPAS.com - Asosiasi rumah singgah di Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, menawarkan sejumlah paket wisata sejarah untuk menarik kunjungan ke daerah di ujung barat Pulau Bangka tersebut.

"Kami berharap paket wisata yang dikelola masing-masing pelaku usaha rumah singgah mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisata di daerah itu sehingga sektor pariwisata bisa dirasakan manfaatnya sekaligus meningkatkan perekonomian warga di sekitarnya," ujar Ketua Asosiasi Homestay Muntok, Abang Faizal di Muntok, Jumat (29/5/2015).

Ia mengatakan pelaku usaha rumah singgah atau "homestay" di Muntok memiliki keunggulan sendiri-sendiri sehingga wisatawan yang datang akan lebih mudah memilih atau menginginkan jenis liburan yang ingin dinikmati selama tinggal di daerah itu.

"Ada beberapa alternatif paket wisata, seperti mempelajari sejarah dan budaya Muntok sebagai kota tua, Muntok sebagai lokasi pengasingan Proklamator dan pejuang Kemerdekaan RI, Muntok sebagai daerah kemaritiman yang menawarkan kehidupan sehari-hari masyarakat nelayan," katanya.

Selain itu, menurut Faizal, paket wisata jelajah alam dan wisata legenda, menikmati suasana perkebunan hortikultura dan lada putih juga bisa dinikmati pengunjung yang datang, selain wisata kuliner khas lokal.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Kelenteng Kong Fuk Miau di Muntok, Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung.
Muntok selama ini terkenal sebagai "Kota 1.000 Kue", bahkan pernah mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri), kategori penyaji jenis kue terbanyak pada 2010. "Kami berupaya terus mempercantik kota dan mengemas berbagai paket yang ditawarkan untuk memuaskan para pengunjung yang sudah jauh-jauh datang ke Muntok," katanya.

Faizal berharap, dengan adanya bermacam alternatif paket wisata yang ditawarkan pemilik usaha rumah singgah, wisatawan akan betah tinggal di daerah itu, minimal tiga hari sehingga bisa menggerakkan perekonomian masyarakat di daerah itu.

Berdasarkan data dari Dinas Hubparbudinfo Kabupaten Bangka Barat, di Muntok terdapat sebanyak 33 rumah singgah dengan kapasitas 45 kamar. Pengunjung dapat menginap di rumah singgah dengan harga sewa antara Rp 150.000 hingga Rp 250.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com