Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Jalan Raya hingga Gunung, "Manglayang Trail Running" Siap Tantang Para Pelari

Kompas.com - 19/06/2015, 11:07 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kegiatan wisata yang dapat dilakukan di alam bebas adalah mendaki gunung. Wisatawan Indonesia beruntung dapat menikmati pemandangan dari atas gunung-gunung yang tersebar di nusantara. Salah satu gunung yang menarik untuk dicoba untuk didaki adalah Gunung Manglayang.

Selain mendaki gunung, hal yang dapat dilakukan di Gunung Manglayang, Jawa Barat adalah dengan berlari. Para wisatawan yang gemar menjajal wisata olahraga seperti trail run dapat mencoba mengikuti acara Manglayang Trail Running. Acara Manglayang Trail Run akan diselenggarakan oleh Perhimpunan Mahasiswa Pencinta Alam (PMPA) Palawa Universitas Padjajaran (Unpad) pada tanggal 22 Agustus 2015.

"Jalurnya kita menggunakan jalur yang bisa melintasi hutan lebat, ilalang, sekali-sekali melewati jalan raya," kata Ketua Pelaksana Teknis Manglayang Trail Running, Muni saat dihubungi KompasTravel, Kamis (18/6/2015).

Menurut Muni, jalur yang ditempuh para pelari dimulai dari Kampus Universitas Padjajaran, Jatinangor kemudian mengambil rute ke arah Baru Bereum melalui Bumi Perkemahan Kiara Payung. Jalur yang dilalui para pelari dianggap Muni cukup menantang namun tetap menyenangkan.

KOMPAS.COM/RAMDHAN TRIYADI BEMPAH Salah satu peserta Gede Pangrango Marathon (GPM) 2015 saat melintasi puncak Gunung Gede, Sabtu (3/5/2015).
"Karena konsepnya fun trail, makanya jalurnya menantang tapi tetap seru. Karena di acara lari ini kita bikin konsep fun sehingga walaupun trail, peserta tetap fun," kata Muni.

Manglayang Trail Run dibagi menjadi dua kategori yaitu 21 kilometer (half marathon) dan 10 kilometer (short course). Para calon peserta dapat mendaftarkan diri secara online melalui laman manglayangtrailrunning.com.

Melalui acara tersebut, Muni berharap para peserta "Manglayang Trail Running" dapat menikmati keindahan alam Gunung Manglayang dan juga menghirup udara segar khas pegunungan. Selain itu, dengan acara ini dapat juga menjaga alam dan lingkungan setelah ikut berpartisipasi.

Gunung Manglayang masih terbentang dengan rangkaian Gunung Burangrang-Tangkuban Parahu serta Bukit Tunggul. Gunung Manglayang memiliki ketinggian 1.818 meter di atas permukaan laut (mdpl) dan terletak di Bandung Timur, Jawa Barat. Pemandangan yang dapat terlihat dari Gunung Manglayang berupa Kota Bandung, Sumedang dan wilayah sekitarnya.

Gunung Manglayang memiliki dua puncak yaitu Puncak Manglayang dan Puncak Bayangan. Untuk mendaki Gunung Manglayang, para wisatawan dapat memulai pendakian melalui beberapa jalur seperti Bumi Perkemahan atau Wanawisata Situs Batu Kuda (Kabupaten Bandung), Palintang (Ujung Berung, Kabupaten Bandung), Baru Beureum/Manyeuh Beureum, Jatinangor.

Untuk mencapai Gunung Manglayang tergolong mudah karena hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit saja dari Bandung melalui jalan tol Padaleunyi. Calon peserta dapat mencapainya langsung dari Bandung maupun dari Jakarta melalui jalan tol tersebut, atau melalui jalan arteri lewat Ujung Berung. (*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com