Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalimantan Barat Incar Turis Tiongkok

Kompas.com - 23/08/2015, 09:44 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

PONTIANAK, KOMPAS.com - Provinsi Kalimantan Barat terkenal akan kekayaan potensi alam dan budaya yang dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. Namun sayangnya, potensi wisata Kalimantan Barat belum begitu dikenal, khususnya oleh wisatawan asing.

Dalam acara jumpa pers 'Karnaval Khatulistiwa' yang diadakan di Ballroom Hotel Harris, Pontianak, Sabtu (22/8/2015), Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan bahwa jumlah wisatawan terutama dari luar negeri yang berkunjung ke Kalimantan Barat masih sedikit.

"Tiap tahunnya ada 30.000 wisatawan asing, di mana 80 persennya dari Malaysia, 5 persen dari Singapura, dan 3 persen dari Brunei Darussalam yang berarti hampir seluruhnya dari ASEAN," ujar Arief.

Hal tersebut, menurut Menpar, sungguh sangat disayangkan. Pasalnya kebudayaan Kalimantan Barat yang kaya akulturasi Melayu, Tiongkok, dan Dayak harusnya dapat menarik lebih banyak wisatawan asing, terutama dari negeri tirai bambu.

Langkah yang diperlukan untuk menarik wisatawan Tiongkok ini, lanjut Arief, dapat dilakukan dengan promosi. "Saya pasti akan bantu promosi ke Tiongkok, begitu juga dengan penduduknya. Saya dengar kawan-kawan kita di Singkawang banyak yang menikah dengan orang Tiongkok, hal ini juga bisa menjadi sarana promosi," ujar Arief.

Menpar melanjutkan, upaya yang dapat dilakukan adalah mengadakan acara akbar, seperti Karnaval Khatulistiwa yang baru diselenggarakan tahun ini. "Acara besar dan menghibur seperti ini dapat menarik 3.000 wisatawan ke Pontianak dan pihak sponsorship," ujar Arief.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com