Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Promosi Pariwisata melalui Digital, Kemenpar Gandeng "iWOW"

Kompas.com - 30/08/2015, 10:27 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

KUTA, KOMPAS.com - Upaya promosi Pariwisata dalam mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara (wisman) pada tahun 2019, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menggandeng iWOW atau Indonesia World of Wonder yang berbasis Android dan iOS. iWOW diluncurkan secara resmi pertama kalinya di Kuta, Bali yang dibuka oleh I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Luar Negri Kemenpar.

"Ini betul-betul target marketing. Bagi saya, ini adalah promosi tentu akan sangat membantu pencapaian target 20 juta wisman pada tahun 2019 nanti. Mudah-mudahan iWOW bisa memberikan kontribusi yang baik bagi peningkatan kunjungan wisman dengan kemudahan-kemudahan yang bisa diakses di iWOW," kata Pitana di Kuta, Jumat (28/8/2015).

iWOW merupakan aplikasi mobile hasil kolaborasi inTouch Innovate Indonesia yang mengembanhkan aplikasi loyalty dengan Markplus sebagai perusahaan marketing yang menghasilkan aplikasi khusus untuk wisatawan Indonesia dengan tag line "all the Benefits, all Year Round, for Tourism, for free".

iWOW bisa diunduh dengan mudah melalui android dan iOS di mana selain sebagai direktori juga menyediakan push massage yang memungkinkan setiap turis menerima penawaran yang sesuai produknya masing-masing secara otomatis setiap hari dari berbagai merchant yang tergabung dalam iWOW.

"Bali menjadi target utama iWOW karena kita tahu sendiri bahwa Bali adalah tempat kunjungan wisata di dunia. Wisatawan asing cukup banyak, wisatawan bisa menggunakan aplikasi iWOW secara gratis," kata CEO inTouch, Hendra Kendro.

Sementara bagi pelaku bisnis pariwisata dan UKM yang tidak memiliki dana marketing besar, bisa gabung dengan iWOW untuk memudahkan pemasaran produk yang ditawarkan baik terkait akomodasi, obyek wisata, restoran, tempat wisata dan lainnya. Tapi diyakini iWOW tidak hanya dilirik pelaku pariwisata kecil tapi juga skala besar mengingat manfaatnya cukup besar bagi wisatawan untuk memudahnya mencari informasi terkait wisata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com