Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjelajahi Kampung Adat di Lembah Jerebu’u Flores

Kompas.com - 30/09/2015, 16:17 WIB
Kontributor Manggarai, Markus Makur

Penulis

MENJELAJAHI Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur tidak saja mengunjungi Danau Tiga Warna Kelimutu di Kabupaten Ende dan Taman Nasional Komodo di Kabupaten Manggarai Barat. Masih ada begitu banyak lembah-lembah yang menyimpan keunikan-keunikan alam dan arsitektur orang Flores.

Salah satu dari sekian banyak lembah yang menyimpan potensi pariwisata di bagian tengah Pulau Flores adalah Lembah Jerebu’u di Kecamatan Inerie, Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur sebagai museum budaya.

Ada apa di Lembah Jerebu’u? Lembah Jerebu’u yang berada di bawah kaki gunung berapi Inerie terdapat kampung-kampung adat yang berusia ratusan tahun. Selain melihat arsitektur rumah adat warga masyarakat Ngada yang sangat langka, wisatawan asing dan nusantara dapat menikmati pemandangan alam di lembah Jerebu’u serta keelokan gunung berapi Inerie.

KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR Turis mengunjungi Kampung Adat Tololela di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur.
Bahkan, artis nasional sudah membuat film dengan judul Inerie dengan lokasi pembuatan film berada di lembah Jerebu’u.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com