Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meningkat, Animo Wisatawan Indonesia Berwisata dengan Kapal Pesiar

Kompas.com - 12/10/2015, 18:31 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan wisatawan Indonesia telah mencoba berwisata keliling Asia Tenggara melalui Singapura menggunakan kapal pesiar. Hal itu menunjukkan animo wisatawan asal Indonesia untuk berwisata dengan kapal pesiar semakin meningkat.

"Wisatawan Indonesia dari bulan Januari sampai Oktober (2015) sudah ada sekitar 3.000 yang naik kapal cruise. Oktober sampai Desember, sudah ada 2.000-an orang. Tahun lalu (2014) ada 5.500 orang," kata Marketing Manager PT Multi Alam Bahari Internasional, Andi S. Indana kepada KompasTravel usai jumpa pers "Royal Carribean International" di Socieaty – Plaza Indonesia Extension, Jakarta, Senin (12/10/2015).

Andi menjelaskan para wisatawan asal Indonesia yang berwisata menggunakan kapal pesiar pergi melalui Singapura. Untuk lama perjalanan yang dilakukan oleh wisatawan Indonesia berkisar 5-6 hari.

"Perjalanannya mulai Singapura lalu ke Kuala Lumpur, Langkawi, Phuket kembali ke Singapura. Ada juga rute Singapura, Kuala Lumpur, Penang, Phuket, dan kemudian ke Singapura," katanya.

Ia juga menambahkan pada pameran pariwisata Dwidayatour Carnaval awal Oktober lalu, sekitar 16 orang bergabung untuk menjajal wisata kapal pesiar. Mereka, lanjut Andi akan berangkat pada akhir bulan Desember.

"Nanti berangkat pada Natal tanggal 24 dan tahun baru tanggal 29 Desember," jelasnya.

Dengan perolehan jumlah wisatawan yang mencoba berwisata dengan kapal pesiar, animo wisatawan Indonesia untuk mengetahui wisata kapal pesiar telah ada. Bahkan, menurut Andi, juga terdapat beberapa wisatawan Indonesia yang juga telah memesan paket wisata kapal pesiar untuk keberangkatan tahun depan yakni tahun 2016.

"Kita terus harapkan ada peningkatan (jumlah wisatawan yang ikut wisata pesiar) tahun depan," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com