Kota ini berada di ujung timur dari Kabupaten Manggarai Timur yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Ngada.
Selain itu, kota ini sebagai pusat perabadan sosial yang majemuk dari berbagai suku dan etnis di Nusantara.
Kota ini bisa disebut kota pluralisme. Pluralisme dari berbagai ciri khas budaya, kerajinan tangan, etnis, atraksi budaya, seni tari dan berbagai suku.
Bahkan motto Kompas.com: "Rayakan Perbedaan" sangat nampak dan hidup di Kota Waelengga. Kemajemukan dari sisi keanekaragaman hayati, alam dan budaya menjadi sebuah kekuatan persaudaraan di Kota Waelengga.
Kota ini berada di jalur lintas Transflores yang setiap saat dilalui kendaraan dari arah barat maupun sebaliknya.
Di sekeliling kota ini banyak obyek wisata yang sangat mudah dikunjungi oleh wisatawan mancanegara (wisman) dan domestik.
Selama ini, obyek wisata pantai selalu dikunjungi oleh wisatawan domestik dari Kabupaten Ngada dan Manggarai Raya.