Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koki Indonesia Disukai Industri Kapal Pesiar Mancanegara

Kompas.com - 26/11/2015, 11:46 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Koki-koki Indonesia disebut-sebut disukai oleh industri kapal pesiar mancanegara. Hal itu disampaikan oleh Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Bali, Dewa GN Byomantara usai acara “Launching Estepers Executive Club” di The Sultan Hotel & Residence Jakarta, Rabu (25/11/2015).

“Koki kita (Indonesia) sangat digemari di kapal pesiar. Saya dapat komentar dari pihak Holland American Line,” kata Byomantara kepada KompasTravel di Jakarta.

Pihak kapal pesiar asal Belanda tersebut, lanjut Byomantara, menyukai etos kerja para koki Indonesia. Ia menyebutkan koki-koki asal Indonesia dikenal bekerja dengan tulus dan senang hati ketika menerima pekerjaan.

“Jadi mereka tidak mengeluh kalau dapat pekerjaan,” jelasnya.

Pada industri kapal pesiar tersebut, kata Byomantara, memiliki jumlah 80 persen koki asal Indonesia. Ia  menyebutkan data dari penyalur tenaga kerja untuk kapal pesiar, CTI Group Worldwide Services, terdapat sekitar 100.000 orang yang bekerja di kapal pesiar.

“30.000 orang di antara 100.000 itu adalah kok,” tambahnya.

Tantangan yang dihadapi oleh koki-koki Indonesia selanjutnya adalah cita rasa kuliner. Ia menjelaskan koki-koki Indonesia harus bisa memperkenalkan kuliner Indonesia di kapal pesiar.

“Kita masih kalah sama Malaysia dan Thailand untuk kulinernya. Tom Yam-nya Thailand terkenal itu,” ungkapnya.

Data BP3TKI tahun 2014 mencatat TKI yang diberangkatkan berjumlah 7.831 orang terdiri dari laki-laki 5.465 (71 persen) sementara untuk perempuan berjumlah 2.366 orang (29 persen). Untuk penempatannya masih banyak di lima negara di antaranya Amerika, Turki, Italia, Cyprus, dan Jepang.

Estepers Executive Club merupakan suatu organisasi yang beranggota alumni Sekolah Tinggi Pariwisata yang berkiprah di industri hospitality dan telah menduduki posisi top management. Tanggal 25 November 2015 dijadikan hari peresmian Estepers Executive Club.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com