Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilih "Weekend" di Lampung? Lebih Asyik Naik Kapal Ferry!

Kompas.com - 19/04/2016, 18:31 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

KOMPAS.com - Lampung bisa masuk daftar weekend getaway kalau Anda bosan ke Bandung atau Bogor. Selain pesawat, Anda juga bisa naik kapal ferry dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni.

Provinsi Lampung punya banyak suguhan wisata mulai dari Pulau Pahawang di bagian selatan sampai Taman Nasional Way Kambas yang jadi pusat konservasi gajah. Tak mengherankan, Lampung bisa dijadikan destinasi akhir pekan paling populer di kalangan warga Jakarta.

Ada dua jalur untuk menyambangi Lampung, yakni lewat udara dan laut. Anda bisa naik pesawat menuju Bandara Radin Inten II di Bandar Lampung, kemudian lanjut ke berbagai destinasi di sekitarnya.

Namun, selain itu, mencoba menumpang kapal ferry pun tak kalah nyaman, apalagi bagi Anda yang melakukan perjalanan bersama keluarga. Boleh jadi, ini akan jadi pengalaman tersendiri bagi Anda.

Ya, naik ferry bisa lebih mengasyikkan dibandingkan pesawat. Pertama, ferry tersedia selama 24 jam dari Merak ke Bakauheni, dan sebaliknya. Jadi, untuk Anda, para wisatawan impulsif, ini layak untuk dicoba!

KOMPAS/DWI AS SETIANINGSIH Feri yang melayani jalur Merak-Bakauheni.
Nyaman

Pengalaman KompasTravel menumpang kapal ferry Dharma Kencana 9, misalnya. Begitu bus masuk kapal, rombongan harus turun untuk menunggu di kabin penumpang. Di luar dugaan, kabin tersebut sangat nyaman dan bersih, dan tentunya berpendingin udara.

"Ada beberapa ruangan di sini. Lesehan, ruang duduk, ruang pijat, ruang bermain anak, juga ruang medis. Semua ruangan ber-AC," tutur Iwan, salah satu Anak Buah Kapal (ABK).

Sedikitnya ada empat kafe tersebar di kabin penumpang. Asyiknya, harga makanan di kapal hanya selisih Rp 2.000 dengan harga aslinya di darat. Ini menghilangkan stigma bahwa biasanya makanan di kapal bisa berkali-kali lipat lebih mahal.

Kapal Dharma Kencana berkapasitas 441 penumpang. Sepanjang perjalanan, yakni sekitar 2-3 jam, penumpang bisa berkeliling kapal dan berfoto-foto. Di bagian depan kapal terdapat dek untuk berjemur, lengkap dengan kursi-kursi malas.

Sementara itu, di dek atas kapal ada area tersendiri untuk merokok sehingga tidak mengganggu penumpang ferry lain yang tidak merokok. Tak jauh dari tempat itu juga tersedia area piknik yang berdekatan dengan tempat bermain. Anak-anak akan betah berlama-lama di sini, karena ada banyak permainan untuk mereka.

Area lesehan pun dibuat sangat nyaman. Kursi-kursi dibentuk seperti tempat tidur dua tingkat dengan bantalnya di tiap kursi. Seluruh ruangan tampak sangat bersih, termasuk kamar mandinya. 

Tentu saja, dua jam perjalanan tidak akan terasa di kapal ferry ini. Alasan lainnya adalah untuk semua fasilitas itu wisatawan hanya perlu merogoh kocek Rp 15.000 per orang dan Rp 24.000 untuk kendaraan golongan satu. Ini sangat murah dibandingkan dengan harga tiket pesawat, bukan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com