Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PHRI: Ada Dua Ancaman Besar Pelaku Pariwisata

Kompas.com - 23/04/2016, 15:42 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com - Ada dua ancaman pelaku pariwisata di Indonesia yang sangat mengkhawatirkan adalah masalah ancaman keamanan dan masalah kesehatan.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Hariyadi Sukamdani dalam sambutannya di acara penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara PHRI dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Polri, di sela-sela Rakernas PHRI di Nusa Dua, Bali, Sabtu (23/4/2016).

"Dalam dunia pariwisata, tantangan kami atau ancaman kami ada dua, yaitu masalah keamanan dan masalah kesehatan. Dua masalah ini yang dalam sekejap bisa meruntuhkan dunia pariwisata," kata Hariyadi Sukamdani.

"Kami selalu berhati-hati, mengantisipasi bahaya-bahaya yang muncul dari ancaman tersebut," sambungnya.

KOMPAS.COM/SRI LESTARI Penandatanganan MoU antara PHRI Dengan BNPT dan Polri, Nusa Dua, Sabtu (23/4/2016).
Tekad PHRI untuk meningkatkan lokomotif baru dalam dunia pariwisata tentunya memerlukan dukungan dari lembaga terkait seperti Polri dan BNPT.

"Target kunjungan wisatawan yang ditetapkan perintah akan dapat terwujud dengan melakukan kerja sama yang baik agar pencapaian tersebut busa lancar dan tercapai," ujarnya.

PHRI juga tidak memungkiri bahwa antisipasi terhadap permasalahan yang timbul memerlukan kewaspadaan dari semua pihak. Kerja sama yang dilakukan selama ini sudah berjalan dengan baik dan perlu ditingkatkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com