Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gorontalo Targetkan 1.000 Wisatawan ke Pulo Cinta

Kompas.com - 12/10/2016, 12:06 WIB

GORONTALO, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Gorontalo menargetkan kunjungan wisatawan ke obyek wisata Pulo Cinta mencapai seribu orang hingga akhir 2016.

"Kami upayakan hingga akhir tahun jumlah kunjungan wisatawan bisa mencapai 1.000 orang. Dengan kerja keras dan sinergi, saya yakin jumlah itu bisa dicapai," kata Wakil Gubernur Gorontalo Idris Rahim di Gorontalo, Rabu (12/10/2016).

Menurutnya, peluang Kabupaten Boalemo untuk meraup devisa dari sektor pariwisata sangat terbuka lebar, mengingat banyaknya destinasi wisata yang terus dikembangkan dan bahkan beberapa di antaranya sudah bertaraf internasional.

Data Pemkab Boalemo menunjukkan hingga saat ini Pulo Cinta telah menarik 300 wisatawan mancanegara datang berkunjung ke daerah itu.

Idris optimistis peluang akan semakin baik bila ada sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, kabupaten, serta pemangku kepentingan.

Sementara itu, Pemkab Boalemo telah menutup rangkaian Festival Boalemo dan Pulo Cinta pada Selasa (11/10/2016).

Saat penutupan festival tersebut, Asisten Deputi Komunikasi dan Pemasaran Kementerian Pariwisata, Putu Ngurah mengajak masyarakat untuk mengobarkan semangat pariwisata yang ditandai dengan meneriakkan yel-yel Salam Pesona Indonesia.

Lebih lanjut Putu mengungkapkan Kementerian Pariwisata sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang diselenggarakan di daerah, termasuk pelaksanaan Festival Pesona Boalemo dan Pulo Cinta 2016.

Ia menilai semangat dan kebersamaan yang ditunjukkan oleh pemerintah daerah bersama seluruh masyarakat dalam menggelar dan menyukseskan kegiatan pariwisata tersebut, merupakan modal besar dalam memajukan pariwisata di Provinsi Gorontalo.

Festival Pesona Boalemo dan Pulo Cinta yang digelar selama sepekan, diisi dengan 11 kegiatan diantaranya Boalemo graviti open turnamen, lomba fotografi, pemilihan Nou dan Uti, lomba dayung perahu tradisional, karnaval budaya, Boalemo Expo, Festival Tumbilotohe, dan tarian tradisional di atas bara api. (Debby Mano/Antara)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ANTARA
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com