Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Dicari Anak Muda Saat Wisata Kuliner?

Kompas.com - 16/11/2016, 14:05 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Urusan wisata kuliner tentu jadi salah satu yang menarik untuk dicoba. Tua, muda, laki-laki, dan perempuan punya kesempatan yang sama untuk berwisata kuliner.

Namun, ternyata setiap jenis umur pengunjung punya karakteristik atau kebiasaan yang berbeda dalam berwisata kuliner. Apa perbedaan itu?

Founder Food Container Wiyana Iron mengatakan biasanya anak-anak muda mencari tempat-tempat yang memiliki banyak tempat untuk berfoto. Selain itu, lanjut Wiyana, anak-anak muda lebih cenderung mencari presentasi makanan yang menarik.

"Yang instagramable biasanya. Itu maksudnya makanan yang kalau diunggah ke Instagram bagus," kata Wiyana saat berbincang dengan KompasTravel beberapa waktu lalu.

Menurutnya, jika makanan yang disajikan terbilang biasa atau tak menarik, anak-anak muda akan jarang mengunggah ke media sosial. Ia menyebut rasa makanan lebih cenderung dinomorduakan oleh anak muda.

"Kalau enak, itu exposure-nya lebih bagus. Kekuatan pertama itu memang di media sosial anak-anak muda," jelasnya.

Wiyana menambahkan anak-anak muda lebih cenderung ingin berwisata kuliner dengan referensi foto. Kemudian, anak-anak muda akan langsung mendatangi tempat kuliner dan mencicipi.

KOMPAS/MOHAMMAD HILMI FAIQ Gombyang Manyung.
"Sama tempat makan kita sudah pelajari, anak-anak muda suka ke tempat-tempat makan yang punya konsep keunikan sendiri beda. Anak muda sekarang, itu 75-80 persen pengguna aktif media sosial. Terutama usia 17 sampai 30 tahun. Usia itu sangat aktif di media sosial," kata Wiyana.

Sementara, tambah Wiyana, pengunjung dengan usia di atas 40 tahun tak terlalu suka nongkrong. Wiyana menyebut pengunjung dengan umur di atas 40 tahun lebih banyak memesan makanan untuk diantarkan ke rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com