Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Filosofi Lima Warna Inti Korea Selatan

Kompas.com - 22/11/2016, 09:03 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

SEOUL, KOMPAS.com - Coba perhatikan warna bendera, suvenir, hingga makanan di Korea Selatan. Warna apa saja yang Anda lihat? Bila Anda menyebutkan merah, putih, hitam, biru, dan kuning maka mata Anda terbilang jeli.

Lima warna tersebut rupanya memiliki arti yang dikaitkan dengan berbagai unsur kehidupan masyarakat Korea Selatan. Di negeri ginseng, lima spektrum warna itu disebut Obangsaek. 

"Lima warna itu masing-masing berarti merah sebagai selatan, putih sebagai barat, biru sebagai timur, hitam sebagai utara, dan kuning sebagai pusat. Oh ya, ada arti lain juga yaitu keberanian, kebijaksanaan, kejujuran, kehormatan, dan kesetiaan," kata pemandu lokal Korsel, Park Song Yi dalam Halal Restaurant Week Fam Tour yang diikuti KompasTravel, Minggu (13/11/2016).

Selain arah mata angin dan sifat, lima spektrum warna tersebut juga memiliki arti elemen yang ada di bumi. Park menyebutkan bahwa merah mewakili unsur api, putih mewakili unsur logam, biru yang mewakili unsur kayu, hitam mewakili unsur air, dan kuning mewakili unsur tanah. 

"Masyarakat Korea adalah penganut agama Buddha dengan bentuk agama tradisional Syamanisme. Makanya agama Buddha di sini agak berbeda. Kami juga menyerap Taoisme dan Konfusianisme," kata Park. 

Kompas.com/Silvita Agmasari Detail atap Istana Gyeongbokgung di Seoul, Korea Selatan.

Arti kelima warna itulah yang akhirnya banyak diserap dalam kepercayaan masyarakat Korea Selatan. Misalnya jika Anda berkunjung ke Istana Gyeongokgung, denah istana semua diatur oleh feng shui (ilmu topografi China) dengan cerminan corak warna di bangunan tersebut. 

"Rumah di Korea selalu menghadap selatan, membelakangi gunung karena dianggap tak baik jika menghadap gunung," kata Park.  

Selain itu ada pula makanan pendamping di Korea Selatan yang disebut Banchan, yang juga mencerminkan lima warna tersebut. Sekarang jelas sudah mengapa ada lima warna 'langganan' yang ada di setiap unsur masyarakat Korea Selatan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com