Patung Kristus Raja Tertinggi di Dunia Jadi Wisata Religi Andalan TTU

KEFAMENANU, KOMPAS.com - Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT) Raymundus Sau Fernandez mengatakan, Patung Kristus Raja tertinggi di dunia yang akan dibangun 2017 dipastikan menjadi destinasi wisata religi andalan di wilayahnya.

Menurut Raymundus, wisata religi Patung Kristus Raja ini akan berada di puncak bukit Neonbat, Kelurahan Maubeli, Kecamatan Kota Kefamenanu yang berada sekitar 400 meter dari permukaan laut.

Pemandangan dari atas puncak bukit tentunya akan menjadi daya tarik tersendiri. Apalagi pembangunan patung itu digabung dengan taman doa sehingga para pengunjung selain melihat keindahan alam dari atas ketinggian, juga bisa sekaligus berdoa.

(BACA: Bukan di Brasil, Ini Patung Yesus di Ujung Timur Saumlaki)

Taman doa itu pun terbuka untuk semua pemeluk agama, agar bisa beribadah sesuai dengan keyakinan masing-masing.

Wisata religi patung itu, lanjut Raymundus, akan digabung menjadi satu paket destinasi dengan sejumlah wisata rohani lainnya di TTU, seperti Kure di Kecamatan Noemuti (budaya paskah ala Portugis) dan Goa Maria di Bitauni, Kecamatan Insana.

“Kita ingin membuat destinasi baru, terutama untuk wisata religius. Yang datang ke taman doa ini tidak hanya orang Nasrani. Bisa saja yang dari Muslim, Hindu dan Buddha. Ada juga masjid di bagian bawahnya lokasi taman doa ini. Yang ingin kita tunjukkan kepada publik bahwa kita ini berbeda agama, tapi tetap satu. Kita saling menghormati dan menghargai dan kita ingin menujukkan itu kepada publik,” kata Raymundus di Kefamenanu, Jumat (9/12/2016).

Raymundus mengharapkan kepada semua masyarakat, agar bisa memberi masukan sehingga rencana ini bisa berjalan dengan baik. “Kehadiran taman doa sebagai salah satu destinasi wisata itu diharapkan akan menggerakkan sektor lain seperti penyerapan tenaga kerja dan pemberdayaan ekonomi kreatif karena terciptanya pasar baru di daerah wisata,” ujar Raymundus.

Sementara itu, Ketua DPRD TTU, Frengky Saunoah mengatakan, diskusi antara DPRD dan Pemerintah Daerah TTU tentang pembangunan Patung Kristus Raja dan taman doa ini mencuat pada sidang perubahan anggara tahun 2015.

“Kita menginginkan agar ada ikon wisata religi di Kabupaten TTU ini bisa terangkat. Kita tidak mungkin bersaing dengan Bali dan Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk sektor bahari, karena itu kita kemudian bersepakat untuk membangun tempat wisata religi," katanya.

Frengky berharap, destinasi religi dan dan budaya di TTU yang sedang dikembangkan saat ini bisa didorong untuk bersaing di tingkat nasional.

Untuk diketahui, Patung Kristus Raja di TTU ini memiliki tinggi 58 meter, yang mana akan lebih tinggi dari patung Kristus Raja di Brasil (38 meter), Timor Leste (27 meter) dan di Toraja (40 meter).