Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lasem, Destinasi Wisata Akhir Pekan yang Bakal "Hits" pada Tahun 2017

Kompas.com - 04/01/2017, 08:07 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Destinasi wisata Lasem di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah diprediksi akan memikat wisatawan untuk liburan pada akhir pekan. Letaknya yang strategis dan bernilai sejarah yang tinggi menjadikan Lasem berpotensi secara pariwisata.

"Lasem akan naik daun. Lasem ini kita lihat puya potensi wisata yang bagus. Heritage-nya, kuliner, alam, dan kuliner yang bagus," kata Chief Executive Officer (CEO) Triptrus.com, Brahmantya Sakti saat dihubungi KompasTravel, Selasa (3/1/2017).

Pemantik Lasem bisa menjadi destinasi wisata unggulan adalah status Lasem yang sedang mendaftarkan situs rumah tua yang telah direnovasi ke ajang lomba UNESCO Asia Pacific Awards for Cultural Heritage Conservation. Menurut Brahmantya, status tersebut bisa menambah daya tarik untuk Lasem.

"Paket wisata ke Lasem juga murah. Bisa jadi weekend gateaway, bisa hari Jumat naik pesawat ke Semarang lalu lajut ke Rembang," jelasnya.

Menurutnya, di Lasem memiliki tempat-tempat berfoto seperti bangunan-bangunan tua yang instagramable. Modal cerita keberagaman budaya di Lasem juga menarik untuk dikulik oleh wisatawan.

"Di sana (Lasem) bisa jadi contoh, China kecil. Sebuah pemukiman kaya China pada zamannya tapi di sana ada pesantren Kauman," tambahnya.

Menurutnya, Lasem memiliki pasar wisatawan yang luas. Ini berarti Lasem cocok dikunjungi oleh segmen wisatawan muda, keluarga, maupun dewasa.

Pondok Pesantren Kauman itu berada di Desa Karangturi. Pesantren itu menempati bangunan khas China yang terlihat dari bentuk arsitektur.

Dikutip dari Kompas, terdapat 241 rumah kuno di kawasan pecinan Lasem. Rumah-rumah tersebut belum ditetapkan sebagai bangunan cagar budaya oleh pemerintah.

Lasem sebagai kota kecil di pesisir memiliki sejarah panjang dalam menjaga dan mengelola keragaman budaya dan etnis. Lasem sempat berjaya dalam era perdagangan candu di Pulau Jawa pada abad ke-19.

Lasem terletak sekitar 136 kilometer dari Bandara Ahmad Yani, Kota Semarang. Lasem sendiri terletak di pesisir Laut Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com