GARUT, KOMPAS.com - PT Asri Indah Lestari, yang menjadi pengelola kawasan wisata Kawah Papandayan di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat menyambut libur lebaran tahun ini dengan menambah fasilitas baru bagi pengunjung yaitu dua kolam renang air panas.
"Baru tanggal 25 Juni ini kita resmikan, jadi baru empat hari," kata Direktur Utama PT Asri Indah Lestari, Tri Persada saat ditemui Kamis (29/6/2017).
Fasilitas baru ini, menurut Tri, memang disiapkan untuk buka pada libur lebaran untuk memanjakan pengunjung yang ingin melakukan terapi mandi air panas dengan sulfur yang yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit dari mulai rematik dan penyakit lainnya.
"Alhamdulillah, pengunjung senang dengan adanya tambahan kolam renang, apalagi sampai H+7 lebaran kita masih promo dengan tiket yang murah," kata Tri.
(BACA: Kisah Mistis yang Dialami Pendaki di Gunung Klabat)
Air untuk kolam renang ini, lanjut Tri, bersumber langsung dari Kawah Papandayan dengan panas yang alami antara 30 derajat Celcius lebih.
Menurutnya, ke depan bisa saja dilakukan pengembangan pembangunan kolam jika respons pengunjung terus bagus.
(BACA: Kafe Paling Pas untuk Para Pendaki Gunung)
Dua kolam renang yang dibangun diperuntukkan untuk anak-anak dan dewasa. Istimewanya, sambil berenang pengunjung bisa menikmati pemandangan Kawah Papandayan yang jaraknya tak lebih dari dua kilometer.
"Untuk orang lokal memang harganya agak mahal, tapi untuk orang luar harganya cukup," katanya.
Saeful menuturkan, sejak muda dirinya memang sering bermain di Gunung Papandayan. Dia mengklaim semua tempat di Gunung Papandayan telah didatanginya.
Saat ini, tambah Saeful, setelah dikelola pihak swasta, penataan kawasan wisata di Papandayan terlihat lebih bagus.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.