Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

70.000 Turis Kemungkinan Batal ke Bali, Dispar Bentuk Crisis Center

"Pasti ada dampaknya. Data terakhir 20 persen atau kisaran 70 ribu wisatawan berpotensi cancel (ke Bali)," kata Cok Ace, Selasa (3/10/2017) di Denpasar.

(BACA: Bila Gunung Agung Erupsi, Kota Denpasar Jadi Tempat Evakuasi Wisatawan)

Kemungkinan pembatalan dilakukan untuk rentang waktu bulan Oktober dan November tahun 2017. Menurutnya penurunan terjadi pada wisatawan dengan kategori MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). Khususnya untuk kawasan Bandung.

Sedangkan untuk individu belum ada pembatalan signifikan. "Dampaknya akan mulai kita lihat minggu depan," ujarnya.

(BACA: Bandara Ngurah Rai Siap Antisipasi Bila Gunung Agung Erupsi)

Cok Ace memaparkan, pada bulan Oktober dan November bukanlah bulan high season. Rata-rata dalam kondisi normal tingkat hunian kamar di Bali antara 55-65 persen. Adanya kemungkinan pembatalan puluhan ribu wisatawan ke Bali diperkirakan tingkat hunian kamar berada pada kisaran 40 persen.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Bali, AA Gede Yuniartha Putra mengatakan pihaknya telah menyiapkan crisis center. Hal ini dilakukan untuk menangkis informasi keliru yang beredar tentang Gunung Agung.

Crisis center ini secara pro-aktif memberikan informasi ke agen-agen wisata dan pihak terkait mengenai kondisi sesungguhnya dari Gunung Agung. "Kita update berita real, tidak seperti berita hoax bikin kacau. Sudah ada tamu yang cancel atau menunda ke Bali," kata Yuniartha.

https://travel.kompas.com/read/2017/10/04/130200127/70000-turis-kemungkinan-batal-ke-bali-dispar-bentuk-crisis-center

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke