Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kunjungan Wisman ke Manado Lampaui 100 Persen, Ini Kuncinya

Padahal Manado sendiri tidak masuk dalam 10 destinasi prioritas Kementerian Pariwisata. Artinya tidak ada dukungan secara khusus dari Kementerian tersebut. Namun, kenapa tumbuhnya begitu cepat?

Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Infrastruktur, Judi Rifajantoro saat jumpa pers Garuda Indonesia Online Travel Fair, Senin (20/11/2017) mengatakan jika Manado dibantu secara total oleh salah satu industri penerbangan.

"Tahun kemarin itu 40.000 wisman, tahun ini sudah hampir 100.000 wisman ke Manado. Harus diakui dia (Manado) ada maskapai yang membantu total," kata Judi kepada KompasTravel.

Menurutnya, memang dalam membangun destinasi tidak bisa satu-satu atau masing masing, harus kerja sama dengan industrinya. Pemerintah daerah di sana bekerja sama dalam hal pembangunan akses, konektivitas, hingga amenitasnya.

Ia menilai Manado benar-benar melaksanakan konsep 3A (amenitas, akses, dan atraksi) plus CEO commit. Menurutnya dengan CEO bekerja sama baik, akan bisa membagi-bagi tugas, soal atraksi adalah tugas dari pemerintah daerah, lalu akses ada airlines, dan amenitasnya dari industri.

"Nah uniknya airlines mendukung pembangunan industri juga, dia bangun hotel di sana, resort, restoran, jadi lebih cepet. Siapa pun yang bisa gabung bekerja sama dengan pemdanya itu bagus hasilnya," terangnya.

Manado sendiri memang bisa diakses secara penerbangan langsung dari China, melalui pesawat carter Lion Air. Namun, karena frekuensinya yang sering, kini sudah memiliki jam keberangkatan rutin.

Ia sendiri sangat berharap pada industri dan pemda daerah lain yang ingin turut membantu juga meningkatkan pertumbuhan destinasi wisata Indonesia. Karena pada akhirnya kunjungan wisatawan akan meningkat pesat.

https://travel.kompas.com/read/2017/11/22/061500827/kunjungan-wisman-ke-manado-lampaui-100-persen-ini-kuncinya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke