Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mengenal Bebek Peking Ya Yuan, Kulit Renyah, Dagingnya Lembut

Beberapa waktu lalu seorang chef yang sudah berada di industri kuliner hampir 40 tahun dan ahli operasional dapur khususnya untuk bebek panggang, Chef Yuan Chaoying dari Kerry Hotel Beijing memperkenalkan Bebek Peking Ya Yuan di JIA, restoran China kontemporer di Shangri-La Hotel.

“Untuk bebek yang digunakan ini ukurannya 2,5 kilogram yang dipilih dari peternakan bebek Jinxing. Bebek ini diberi makan dengan cara khusus untuk mendapatkan hasil daging tanpa lemak dan lemak alami yang seimbang,” kata Chef Yuan beberapa waktu lalu di JIA, Shangri-La Hotel Jakarta.

Bebek Ya Yuan dipersiapkan dengan beberapa proses, di antaranya pembersihan, penyiraman, pelapisan, penganginan dan pengisian air. Dalam hal pendidihan dan penganginan sangat penting untuk koki menguasai waktu perendaman bebek di air mendidih dan urutan penganginan untuk menjaga bentuk sempurna dan tekstur bebek tetap garing.

Uniknya, bebek tersebut tidak diberikan bumbu apa pun, sehingga bebek yang dipanggang merupakan bebek yang original.

“Bebek ini original, tidak diberi marinasi apa-apa, hanya dibersihkan kotorannya dan diisi udara untuk dikembungkan. Nantinya bisa menggunakan pendampingnya dengan saus,” kata Chef Yuan.

Bebek tersebut dipanggang dengan menggunakan jenis kayu jujube, yang sudah menjadi tradisi lebih dari 100 tahun. Ketika dipanaskan, kayu mengeluarkan asap bersih dan aromanya meresap ke daging juga kulit bebek.

Usai dipanggang, bebek yang sudah jadi diiris dengan hati-hati ke bagian dada. Kaki dan kepala disajikan secara terpisah. Kepala dibelah dari tengah, dan ditutup dengan dua irisan daging. Dari kepala sampai ke kaki, seluruh bagian bebek disajikan kepada para tamu.

KompasTravel pun berkesempatan menyicip Bebek Peking Ya Yuan yang disajikan dengan bumbu, daun bawang, mentimun, serta saus spesial.

Daging bebek pun diselimuti dengan lembaran pancake, daun bawang, dan mentimun. Setelah siap, KompasTravel menyantap dengan mencocol saus terlebih dahulu.

Ketika digigit dan mulai terasa dilidah, ada percampuran rasa dari renyahnya kulit bebek, lembutnya daging yang gurih, ditambah rasa manis dari saus spesial yang dibuat Chef Yuan.

https://travel.kompas.com/read/2017/12/08/071000227/mengenal-bebek-peking-ya-yuan-kulit-renyah-dagingnya-lembut

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke