Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Lokasi Kincir Angin Belanda yang Kata Jokowi Mirip PLTB Sidrap

Di PLTB Watang Wulu terdapat kincir angin raksasa yang digunakan sebagai pembangkit listrik bertenaga angin.

“Berada di perbukitan Watang Pulu, sore tadi, saya merasa seperti tengah di negeri Belanda. Seperti di Eropa. Padahal Watang Pulu ini di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan sekitar 200 kilometer dari Makassar,” tulis Jokowi.

"Dan perasaan saya ini timbul karena di hadapan saya adalah kincir-kincir angin raksasa yang baling-balingnya berputar dihembus angin," ceritanya.

Lantas di mana lokasi kincir angin di Belanda seperti yang dikatakan Jokowi? Seperti apa suasananya?

Negeri yang begitu terkenal akan kincir angin ya tentu saja Belanda. Bila Anda berkunjung ke Belanda, bisa melihat ikon negara ini di kawasan wisata yaitu Zaanse Schans di Provinsi Belanda Utara dan Kinderdijk di Provinsi Belanda Selatan.

Wisatawan bisa melihat kincir-kincir angin di Belanda yang sudah hadir sejak abad ke-13. Beberapa abad yang lalu, kincir angin di Belanda begitu banyak, bahkan jumlahnya hingga 10.000.

Namun, kini yang tersisa hanya sebagian. Beberapa masih berfungsi, sisanya pun telah dijadikan obyek wisata yang menarik para wisatawan.

Seperti obyek wisata di Zaanse Schans, wisatawan bisa melihat pemandangan kincir angin berjajar di pinggiran sungai yang besar. Kincir-kincir angin ada di tengah hamparan daerah pertanian yang hijau serta rumah-rumah tradisional Belanda.

Di sana, wisatawan juga bisa mempelajari fungsi kincir angin juga akan mengenal sekaligus menikmati keindahan daerah yang mempresentasikan cara hidup orang Belanda abad 17-18 atau dikenal juga sebagai Open Air Museum.

Wisatawan bisa menikmati suasana dengan berjalan kaki di sepanjang tepi Sungai Zaan, mengunjungi berbagai obyek wisata di kawasan tersebut. Wisatawan juga bisa juga dengan menaiki kapal wisata menyusuri sungai (rondvaart).

Jika berkendara menggunakan mobil dibutuhkan waktu sekitar satu jam untuk tiba di sana. Wisatawan juga bisa menggunakan kereta cepat selama 90 menit.

Sama seperti di Zaanse Schans, wisatawan juga bisa menyusuri sungai menggunakan perahu untuk melihat kincir angin. Wisatawan juga bisa berjalan kaki dan masuk ke dalam kincir angin yang difungsikan sebagai museum.

https://travel.kompas.com/read/2018/07/03/222711227/ini-lokasi-kincir-angin-belanda-yang-kata-jokowi-mirip-pltb-sidrap

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke