Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Icip-icip Murtabak, Martabak Asal Singapura...

SINGAPURA, KOMPAS.com - Jika berkunjung ke Singapura, Anda patut mencicipi kuliner murtabak di Singapore Zam Zam Restaurant.

Lokasinya di North Bridge Road, tak jauh dari Masjid Sultan, Kampung Gelam, Singapura.

Sekilas, murtabak mirip dengan martabak yang ada di Indonesia. Baik dari adonannya, cara memasaknya, tekstur dan isinya.

Bedanya, murtabak di sini punya varian daging yang bermacam-macam. Seperti daging rusa, domba, sapi, ayam, serta sarden.

Murtabak daging rusa paling terkenal dan paling dicari pecinta kuliner.

Murtabak bisa Anda pesan dengan empat ukuran yaitu small, medium, large dan extra large. Penulis pun mencoba Murtabak Sarden yang berukuran medium.

Ukuran medium idealnya bisa untuk dimakan 3-4 orang. Saking besarnya, penulis dengan dua orang teman pun tak mampu menghabiskan satu porsi murtabak tersebut.

Murtabak di sini disajikan dengan bumbu kari yang luar biasa gurih. Ada juga saus tomat dan mentimun yang disediakan sebagai pelengkap.

Tekstur murtabak mirip seperti roti canai yang biasa kita temukan di Indonesia. Karenanya, dijamin, Anda akan sangat kenyang dengan hanya makan murtabak.

Cara makannya, Anda bisa pakai garpu dan sendok atau langsung menggunakan tangan.

Satu porsi murtabak dibanderol dengan harga mulai dari 5-18 dollar Singapura. Jadi soal murah atau mahal, tergantung ukuran yang Anda pesan.

Restoran makanan Muslim yang diklaim berdiri sejak 1908 ini bahkan disebut sebagai penjual murtabak pertama di Singapura. Kedai ini buka sampai pukul 23.00 waktu setempat.

Anda bisa menikmati murtabak langsung di tempat, atau dibawa pulang ke hotel atau penginapan.

Jika makan di tempat, Anda bisa makan di lantai 1 atau 2. Tenang, tempatnya sudah dilengkapi dengan pendingin ruangan sehingga Anda tak perlu kepanasan.

Selain murtabak, Anda juga bisa memesan Nasi Briyani dengan berbagai macam varian. Ada Nasi Briyani dengan daging rusa, domba, sapi dan ikan.

Ada juga kari kepala ikan yang menggugah selera.

Anda haus? Jangan khawatir, berbagai minuman pun disajikan. Mulai dari teh tarik sampai kopi, Milo, dan minuman dingin-panas lainnya ada. Ukurannya pun jumbo!

https://travel.kompas.com/read/2018/07/16/222400327/icip-icip-murtabak-martabak-asal-singapura-

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke