Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wisata Edukasi dengan Ribuan Kincir Angin Warna-Warni di Magelang...

MAGELANG, KOMPAS.com – Perkembangan sektor pariwisata terus meningkat beberapa tahun terakhir. Bukan hanya keindahan alam yang dipertontonkan, tapi juga kreativitas masyarakat dalam menciptakan atraksi wisata buatan.

Salah satunya bisa kita jumpai di Taman Dewari yang berada di Desa Baturono, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Sebidang lahan di tengah area persawahan "disulap" menjadi kebun yang dipenuhi puluhan ribu kincir angin beraneka warna, seperti merah, kuning, hijau, biru, merah jambu, dan oranye.

Deretan kincir angin yang disusun sedemikian rupa menghasilkan pemandangan yang indah.

"Total kitirannya kurang lebih 10 ribuan," kata pendiri Taman Dewari, Pramudita Tungga Dewi, saat dihubungi Kompas.com pada akhir pekan kemarin, (20/10/2018).

"Hal ini berkaitan juga dengan misi kami untuk memberikan pilihan tempat wisata baru yang inovatif, terjangkau, namun tanpa disadari juga memberikan manfaat psikologis bagi para pengunjung," ujarnya.

Ibu satu anak ini menjelaskan, di Amerika Serikat kitiran atau pinwheel merupakan simbol bagi kesehatan mental anak. Kitiran atau kincir angin juga banyak digunakan sebagai alat terapi bermain anak yang memiliki gangguan kesehatan mental.

"Dengan melihat atau bermain kitiran dapat membantu anak-anak untuk meregulasi emosi, melepas stres, dan manfaat positif lainnya bagi kesehatan mental anak," ucap Dita.

"Kitiran yang identik dengan mainan anak-anak juga akan menarik para pengunjung dewasa untuk mengenang masa kecilnya. Tentunya hal ini akan memberikan pengalaman yang menyenangkan juga untuk pengunjung dewasa," kata Dita.

Wisata buatan ini setidaknya mampu mengundang ratusan bahkan ribuan pengunjung setiap harinya.

“Weekdays rata-rata kurang lebih 250 pengunjung, weekend kurang lebih 1.000 pengunjung,” ujar Dita.

Kincir angin ini dibuat menggunakan bahan sejenis mika, sehingga aman jika terkena panas ataupun air hujan. Direncanakan, season keempat ini akan dibuka hingga tahun depan.

https://travel.kompas.com/read/2018/10/22/124229027/wisata-edukasi-dengan-ribuan-kincir-angin-warna-warni-di-magelang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke