7 Kiat Berpakaian di Pesawat Demi Keselamatan dan Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pakaian menjadi elemen penting saat menumpang pesawat. Sebab pilihan pakaian juga berpengaruh terhadap kesehatan dan keselamatan saat berada di pesawat.

Saat memilih pakaian untuk menumpang pesawat, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan tujuh kiat berikut ini:

1. Sepatu

Hindari mengenakan sandal. Apalagi jika Anda terbang jarak jauh. Untuk perempuan, gunakan flat shoes dan hindari sepatu hak tinggi. Untuk pria, bisa kenakan sepatu slip-on atau tanpa tali. Hal ini memudahkan Anda saat pemeriksaan di bandara.

Sepatu diketahui menjadi alas kaki yang penting untuk membantu proses evakuasi jika ada keadaan darurat di pesawat. Alas kaki yang kuat penting untuk melindungi kaki dari pecahan kaca atau besi dan melindungi kaki dari suhu tinggi atau api.

2. Kaus kaki

Jangan lupa untuk mengenakan kaus kaki, karena umumnya kabin pesawat bersuhu rendah semakin jauh perjalanan. Jangan biarkan kaki telanjang menyentuh lantai kabin yang penuh kuman. Jika kaki Anda terasa lelah karena lama mengenakan sepatu, Anda bisa mengenakan sandal. Namun, kaus kaki tetap harus dikenakan.

3. Pakaian berlapis

Suhu di dalam kabin pesawat bisa berganti-ganti, dari dingin karena pendingin ruangan hingga hangat akibat sinar matahari yang masuk ke dalam kabin. Jadi sebaiknya kenakanlah pakaian berlapis.

Scarf lebar atau pashmina juga dapat menjadi pilihan, berguna untuk menutup tubuh saat kedinginan, selayaknya selimut. Tambahan lain bisa cardigan, rompi, maupun jaket. Bila tidak diperlukan, jaket bisa digulung untuk dijadikan bantal tidur. 

4. Perhatikan Jenis Kain

Pilih pakaian dengan jenis kain yang mampu menyalurkan udara dan uap air antara kulit tubuh dan pakaian, sehingga tidak terasa gerah saat dikenakan. Biasanya kain jenis ini disebut sebagai breathable fabric.

Kain jenis katun, linen, dan sutra, bisa jadi pilihan. Kain yang tidak mampu menyalurkan udara dapat menahan keringat di kulit, sehingga membuat tubuh tidak nyaman.

5. Pakaian yang Longgar

Agar terhindar dari risiko Deep Vein Thrombosis (DVT) atau pembentukan gumpalan darah di vena dalam, kenakan pakaian yang longgar. DVT kerap terjadi pada pejalan yang sering naik pesawat akibat terlalu lama duduk di tempat sempit.

Oleh karena itu, Anda tak perlu mengenakan celana kulit, skinny jeans, atau celana legging yang ketat. Hindari baju ketat yang sampai menimbulkan bekas di kulit Anda. Perhatikan pula pemilihan kaus kaki dan celana.

6. Stoking Kompresi

Compression stocking biasa digunakan oleh penderita DVT atau varises. Stoking elastis ini mampu melancarkan sirkulasi darah. Beberapa dokter juga menyarankan ibu hamil mengenakan stoking ini saat naik pesawat.

Harganya memang lumayan mahal. Namun jika Anda termasuk sering naik pesawat terutama untuk penerbangan jarak jauh, tidak ada salahnya Anda mencoba mengenakan stoking kompresi ini.

7. Tampil Gaya

Selain mengutamakan keamanan, tidak ada salahnya untuk berpakaian gaya saat menumpang pesawat.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa kerap kali maskapai penerbangan memberikan upgrade gratis pada penumpang pada situasi-situasi tertentu, misal saat kabin kelas ekonomi penuh. Beberapa maskapai penerbangan menawarkan upgrade pada penumpang yang tampil gaya.