Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jatim Meluncurkan 367 Agenda Wisata Tahun 2019

Peluncuran Kalender Wisata Jawa Timur Jatim 2019 dilakukan oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim, Sinarto yang dihadiri oleh para pelaku pariwisata di Jawa Timur.

Kalender Wisata Jawa Timur 2019 memuat 367 agenda budaya dan wisata yang diselenggarakan oleh 38 kabupaten/kota di Jawa Timur selama satu tahun.

Dari 367 agenda tersebut, terdapat tujuh agenda wisata yang masuk Kalender Wisata Nasional yang dipilih oleh Tim Kurator Kementerian Pariwisata.

Berikutnya, International Tour de Banyuwangi Ijen (23-26 September 2019 di Kawasan Gunung Ijen-Banyuwangi), Banyuwangi Ethno Carnival (28 Juli 2019 di Taman Blambangan, Banyuwangi), dan Festival Gadrung Sewu (12 Oktober 2019 di Pantai Boom, Banyuwangi).

Menurut Sinarto, Jawa Timur juga memiliki berbagai keragaman agenda budaya dan wisata, antara lain: olahraga, carnaval, upacara adat, pergelaran kesenian dan budaya, peringatan keagamaan, pameran, dan kuliner.

"Daya tarik wisata alam, Jatim memiliki Gunung Bromo, Kawah Ijen, Pantai Klayar di Pacitan, Tumpak Sewu di Lumajang, Pantai Tiga Warna di Malang dan Gililabak di Sumenep," katanya.

Untuk wisata budaya, lanjut Sinarto, Jatim memiliki Candi Bajang Ratu Mojokerto, Candi Penataran Blitar, Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Makam Sunan Bonang Tuban, Masjid Cheng Ho Pasuruan dan Candi Tikus Mojokerto.

Berdasarkan data, tahun 2018 Jawa Timur dikunjungi 830.968 wisatawan mancanegara (wisman). Angka ini melampaui target 630.968 orang.

Wisman yang paling banyak mengunjungi Jatim adalah Malaysia, Singapura, China, Taiwan, Jepang, India, Hongkong, Amerika Serikat, Thailand, dan Korsel. Tahun 2019 Jatim ditargetkan pusat meraih 1 juta wisman.

Sementara untuk kunjungan wisatawan nusantara, Jatim paling banyak dikunjungi wisatawan asal Jawa Tengah, Jakarta, dan Kalimantan.

"Dengan dilaksanakannya peluncuran Kalender Wisata Jatim 2019 diharapkan wisatawan mendapatkan informasi mengenai agenda wisata di Jawa Timur," kata Sinarto.

Pada kesempatan itu, Gondo Hartono selaku Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Jatim memaparkan mengenai perkembangan kunjungan wisatawan kapal pesiar.

"Kendala kita mengenai waktu saat mereka turun ke darat sekitar 8 jam. Sangat riskan kalau mengunjungi Bromo, waktunya tak mencukupi. Padahal Bromo sangat disukai wisatawan kapal pesiar," katanya.

Karena kapal cuma berlabuh 8 jam di Tanjung Perak, menurut Gondo, wisatawan kapal pesiar dengan jumlah penumpang ribuan itu hanya bisa melakukan city tour, ke Kenjeran. Paling jauh ke Trowulan.

Namun Gondo berharap jika akses tol sampai Probolinggo, maka waktu 8 jam mencukupi sehingga wisatawan kapal pesiar yang sandar di Tanjung Perak bisa mengunjungi Bromo.

Berdasarkan data, Jawa Timur pada 2019 akan menerima kedatangan 23 kapal pesiar dengan perincian melalui pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya sebanyak 11 kali dan pelabuhan Tanjung Tembaga di Probolinggo sebanyak 12 kali.

https://travel.kompas.com/read/2019/01/27/080700527/jatim-meluncurkan-367-agenda-wisata-tahun-2019

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke