Romantisnya Teluk Love di Pantai Payangan Jember

JEMBER, KOMPAS.com – Kabupaten Jember memang memiliki berbagai destinasi yang menawarkan pesona keindahan alam. Keindahan itu bisa ditemukan di pesisir selatan yang berbatasan dengan Samudera Hindia.

Pantai-pantai dengan lanskap yang indah menghiasi sisi selatan kabupaten dengan luas wilayah sekitar 3.293 kilometer persegi ini. Salah satu pantai dengan panorama indah adalah Payangan.

Pantai ini terletak di Dusun Payangan, Desa Sumberrejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. Jarak tempuh dari Kota Jember kurang-lebih 32 kilometer dengan waktu tempuh sekitar satu jam.

Keindahan Payangan tidak hanya tersaji di pasir pantainya yang berwarna hitam. Terdapat bukit-bukit kecil yang bisa didaki wisatawan, yakni Seruni, Samboja, dan Suroyo. Dari sana, tersaji panorama keindahan yang unik dan khas.

Pesona Bukit Suroyo

Satu hal yang khas dan unik di Pantai Payangan adalah terdapat Teluk Love yang berbentuk seperti hati. Teluk berbentuk unik ini berada di sebelah timur kawasan Pantai Payangan.

Menikmati keunikan Teluk Love tidak dilakukan dengan mengunjunginya. Keindahan Teluk Love paling bagus dinikmati dari ketinggian. Wisatawan bisa melakukannya dengan mendaki  Bukit Suroyo atau Sroyo yang berada di sisi timur Pantai Payangan.

Bukit ini dikelola oleh masyarakat setempat. Tarif masuknya hanya Rp 5.000 yang digunakan untuk membenahi dan membangun fasilitas penunjang wisata. Pendakian bukit pun tidak sulit karena jalan sudah ditata dengan baik.

Jalan setapak yang ada sudah baik sehingga nyaman untuk dilalui. Kondisi jalan di awal perjalanan sudah terbuat dari tangga beton. Sementara di bagian atas, jalan setapak dari tanah cukup jelas dan juga mudah ditapaki.

Keindahan Pantai Payangan seolah menjadi teman setia ketika mendaki Bukit Suroyo. Hijaunya bukit dan birunya langit serta lautan seolah berkolaborasi menghadirkan panorama yang begitu memesona.

Setibanya di puncak bukit, telah tersedia beberapa spot foto dan gazebo sederhana untuk beristirahat. Panorama ke arah selatan tampak begitu menawan, terutama Pulau Nusa Barong yang menghiasi ujung cakrawala barat daya.

Tampak pula dari Bukit Suroyo ini ikon lain Kabupaten Jember yakni Pantai Tanjung Papuma dengan pasir putih dan gugusan batu karangnya.

Sementara itu, ada pula domba yang berlalu-lalang di sekitar jalan setapak hingga tebing Bukit Suroyo. Domba atau kambing milik warga itu memang bebas berkeliaran untuk merumput. Oleh karena itu, lokasi ini juga kerap disebut Bukit Domba.

Teluk Love yang Romantis

Sajian panorama utama dari Bukit Suroyo ada di sisi timur. Di sinilah Teluk Love dapat diamati dengan sangat jelas. Lengkungan garis pantai teluk ini benar-benar tampak seperti bentuk hati.

Eksotisme Teluk Love tidak hanya dari bentuknya yang menyerupai hati. Gugusan batu karang di antara dua lengkungan juga semakin menjadikan panorama kian menawan.

Bentang lanskap sekitar Teluk Love pun turut menghias panorama. Deretan pergunungan kawasan Taman Nasional Meru Betiri yang berbaris di sisi timur menjadi latar belakang teluk unik ini.

Komposisi alam seolah saling bekerja sama mempercantik panorama. Mulai dari bentuk unik Teluk Love, gugusan karang, hijaunya pergunungan, birunya laut dan langit, serta awan putih, semuanya membentuk kesatuan bentang alam yang begitu menakjubkan.

Panorama demikian menjadikan Teluk Love sebagai spot yang romantis di kawasan Pantai Payangan. Lokasi ini pas didatangi bersama pasangan untuk semakin mempererat hubungan asmara.

Teluk Love juga cocok dijadikan tempat untuk mengungkapkan perasaan kepada pujaan hati. Melamar kekasih dengan latar belakang yang indah dan romantis tentunya akan menjadi momen tak terlupakan sepanjang hayat.

Saat matahari terbit dan tenggelam menjadi dua waktu terbaik di Bukit Suroyo ini. Hal itu menjadi dasar penamaan Suroyo pada bukit ini yang berasal dari Suryo atau Surya dengan arti matahari.