Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Matta Fair, Pariwisata Banyuwangi Dipromosikan di Bandara KLIA

Banyuwangi Cultural Week adalah agenda pameran bergaya galeri. Paviliun Indonesia menampilkan potret pariwisata Banyuwangi, mulai destinasi wisata alam, kuliner dan kebudayaan. Kegiatan ini digelar di stage area, Level 5 Hall Keberangkatan, Gedung Terminal Utama KLIA, Kuala Lumpur, Malaysia.

Staf Khusus Menteri Pariwisata Bidang Aksesibilitas Judi Rifajantoro, mengatakan bandara utama Kuala Lumpur dipilih sebagai venue karena merupakan pintu keluar masuk serta sebagai melting pot. Posisinya sangat strategis untuk mempromosikan pariwisata Indonesia.

"Rata-rata pergerakan penumpang harian untuk tahun 2018 di kedua terminal KLIA adalah sekitar 170.000 penumpang. Kementerian Pariwisata memanfaatkan lalu lalang pengunjung KLIA tersebut untuk memasarkan Banyuwangi di Malaysia," kata Judi saat meluncurkan  Banyuwangi Cultural Week 2019, Rabu (20/3/2019).

Turut hadir dalam acara tersebut, pengelola bandara KLIA Megat Ardian Wira, Branch Manager Citilink di Kuala Lumpur M Dikdik Mulyana, dan Kepala Dinas Pariwisata Banyuwangi M Yanuarto Bramuda.

“Banyuwangi Cultural Week 2019 yang berkolaborasi dengan maskapai nasional Citilink ini adalah event spesial. Ada banyak warna eksotis Banyuwangi yang ditampilkan. Hal ini sangat bagus untuk mendukung pergerakan wisatawan dari Kuala Lumpur ke Banyuwangi. Sebab, potensi pasar di sini sangat kompetitif,” ungkap Judi.

“Potensi promosi di KLIA sangat besar, seiring direct flight dari KL ke Banyuwangi, promosi di sini bagus untuk pengembangan pariwisata Banyuwangi," kata Judi.

Acara peluncuran Banyuwangi Cultural Week 2019 dimeriahkan dengan Tari Gandrung Keter, Jak Ripah, Sorote Lintang, juga Rodat Siiran. Suasana semakin hangat dengan kenikmatan kopi khas Indonesia. Ada juga workshop hingga panel exhibition.

Secara terpisah, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyatakan apresiasinya yang tinggi kepada pemerintah pusat yang telah memfasilitasi promosi pariwisata Banyuwangi di Malaysia sejak 15 hingga 24 Maret 2019.

"Ini menjadi spirit baru dan penyemangat bagi kami untuk terus berinovasi mengembangkan pariwisata Banyuwangi. Bagi Banyuwangi, ini sangat membantu Banyuwangi mengejar target 100 ribu wisatawan Malaysia ke Banyuwangi," kata Anas.

"Kini, Banyuwangi bahkan dipromosikan di KLIA. Event ini tentu akan memberikan dampak positif bagi pariwisata Banyuwangi, bahkan Indonesia secara keseluruhan. Sebab, arus kunjungan wisatawan dari keberangkatan Kuala Lumpur akan makin optimal. Efek positifnya akan berlangsung lama,” kata Anas. (*)

https://travel.kompas.com/read/2019/03/22/111000027/setelah-matta-fair-pariwisata-banyuwangi-dipromosikan-di-bandara-klia

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke